HT Sassuolo Vs AC Milan, Rafael Leao Cetak Sejarah di Serie A

KOMPAS.com - AC Milan mencatat sejarah baru di Serie A saat bertandang ke markas Sassuolo pada laga pekan ke-13 Liga Italia pada Minggu (20/12/2020).

AC Milan bermain menggebrak dengan Rafael Leao, satu-satunya penyerang senior Rossoneri yang fit, mencetak gol langsung dari kick-off laga Liga Italia di Stadion Mapei, Sassuolo, tersebut.

Sepak mula pertandingan dilakukan oleh Brahim Diaz dan Hakan Calhanoglu.

Calhanoglu lalu mengoper pendek bola ke arah Leao yang menggiring bola menembus daerah pertahanan lawan dan menceploskan bola dengan mantap melewati kiper Andrea Consigli.

Gol Leao datang hanya 6 detik dari sepak mula laga.

Baca juga: Jelang Sassuolo Vs AC Milan, Pioli Soroti Performa Calhanoglu dan Tonali

Ini adalah gol tercepat sepanjang sejarah Serie A, mengalahkan catatan waktu Paolo Poggi (8 detik) dengan Piacenza saat melawan Fiorentina pada 2001.

Gol Leao merupakan yang ketiga bagi penyerang muda asal Portugal tersebut bagi AC Milan musim ini.

1 - Il gol di #RafaelLeão è più veloce nella storia della Serie A (dopo 6 secondi), superando il precedente record di Paolo Poggi che risaliva a dicembre 2001 con la maglia del Piacenza (8 secondi). Sprint.#SassuoloMilan

— OptaPaolo (@OptaPaolo) December 20, 2020

Kedua pemain lalu berkombinasi lagi tak sampai 10 menit kemudian.

Kali ini, gantian Rafael Leao yang menjadi penyedia bagi Calhanoglu.

Leao melakukan tusukan dari sisi kanan penyerangan Rossoneri dan memberikan umpan cutback akurat ke Calhanoglu yang berdiri di ujung kotak penalti.

Playmaker asal Turki itu pun melepas tembakan datar akurat yang menghujam gawang tuan rumah.

Akan tetapi, wasit Maurizio Mariani tak langsung mengesahkan gol karena mendapat masukan dari VAR.

Setelah menunggu beberapa lama, gol tersebut dianulir oleh VAR karena Alexis Saelemaekers berada dalam posisi offside dalam build up menuju gol.

Baca juga: Eks Penyerang AC Milan Jadi Incaran Johor Darul Tazim

Sassuolo baru mengancam pada menit ke-23. Domenico Berardi memotong ke dalam dari sisi sayap kanan sebelum melepas tembakan dari luar kotak penalti.

Kendati akurat, tendangan tersebut masih bisa diselamatkan dengan baik oleh kiper Gigi Donnarumma.