KOMPAS.com - Mantan pemain Manchester United, Phil Neville, menyatakan tersingkirnya Manchester United dari ajang Liga Champions bukanlah suatu bencana.
Manchester United takluk 2-3 dari RB Leipzig pada laga pamungkas Grup H di Red Bull Arena, Rabu (9/12/2020) dini hari WIB.
Skuad asuhan Ole Gunnar Solskjaer berhasil dibobol tiga kali oleh Leipzig melalui sepakan Angelino pada menit kedua, Amadou Haidara (13'), dan Justin Kluivert (69').
Sementara, Man United telat panas karena baru menciptakan gol lewat penalti Bruno Fernandes pada menit ke-80 dan sundulan Paul Pogba dua menit berselang.
Baca juga: Hasil Liga Champions - Ronaldo Kalahkan Messi, Juventus Juara Grup, Man United Tumbang
Kekalahan ini pun membuat Marcus Rashford dkk harus memupus mimpinya ke babak 16 besar Liga Champions.
Mereka terlempar ke peringkat ketiga setelah hanya menduduki peringkat ketiga klasemen akhir.
Kendati Man United gugur, Neville meyakini jika hasil tersebut bukanlah akhir bagi klub dengan raihan trofi terbanyak Liga Inggris itu.
Melihat banyak kritik yang terlontar kepada Setan Merah dan Solskjaer, pria asal Inggris itu pun memberi peringatan kepada publik dan para fans jika situasi ini bukan lah hal baru bagi Man United.
"Ada narasi di mana setiap kali Man United kalah, semuanya terlihat seperti bencana," kata Neville dikutip dari Metro.
"Ini bukan bencana walau memang mengecewakan karena Man United ingin berada di 16 besar," lanjutnya.
Baca juga: Leipzig Vs Man United - 3 Fakta di Balik Nestapa Setan Merah, Catatan Kelam Ole
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan