RB Salzburg Vs Atletico, Simeone Ingin Timnya Menekan Sejak Awal

KOMPAS.com - Nasib kelolosan Atletico Madrid ke babak 16 besar Liga Champions ditentukan pertandingan penyisihan Grup A menghadapi RB Salzburg pada Rabu (9/12/2020) atau Kamis dini hari WIB.

Atletico setidaknya harus meraih hasil imbang dalam lawatan ke kandang klub asal Austria tersebut untuk meraih tiket lolos menuju fase knockout Liga Champions.

Pelatih Diego Simeone menyebut laga kali ini tidak akan berjalan mudah untuk pasukan Los Colchoneros, meskipun di pertemuan pertama pada Oktober lalu timnya meraih kemenangan 3-2.

"Salzburg adalah tim dengan keberanian yang ditangani pelatih hebat. Mereka akan memaksa anda untuk kehilangan bola dan melakukan serangan balik cepat," kata Simeone seperti dikutip dari laman UEFA.

Baca juga: Jadwal Padat, Dalih Klopp Rotasi Skuad Hadapi Midtjylland

"Situasi saat ini akan mendorong mereka tampil bagus dan menyulitkan kami. Kami akan berusaha memberikan tekanan dan mencetak gol lebih dulu seperti yang terjadi dalam pertemuan sebelumnya," ujar Simeone menambahkan.

Dalam pertemuan perdana kedua tim di penyisihan grup Oktober lalu, kemenangan Atletico ditentukan oleh dua gol dari Joao Felix dan satu lainnya disumbangkan Marcos Llorente.

Juru taktik asal Argentina tersebut juga menganggap Salzburg sudah mampu menunjukkan jati diri sebagai tim berbahaya dalam laga Grup A lain melawan Lokomotiv Moskow dan Bayern Muenchen.

Atletico sendiri memiliki catatan bagus setiap melakukan lawatan ke Austria, dengan meraih kemenangan dalam empat kali kunjungan di semua ajang dan mencetak 12 gol.

Sementara untuk RB Salzburg, peluang untuk lolos menuju babak 16 besar Liga Champions juga masih terbuka dengan meraih kemenangan atas tim tamu.

Baca juga: Jadwal Liga Champions Malam Ini, Laga Penentuan bagi Duo Madrid

"Kami harus mengawali laga dengan baik, juga tampil agresif dan kompak. Kami akan memiliki peluang lebih besar jika mampu mencetak gol lebih dahulu dan membuat Atletico membuka ruang lebih luas," kata pelatih Salzburg, Jesse Marsch.

"Tim ini telah belajar banyak dari 11 pertandingan terakhir di ajang Liga Champions, sudah waktunya untuk meraih kemenangan dari lawan kuat," pungkasnya.