Selama jeda kompetisi, manajemen Persib memang memproteksi para pemainnya agar tidak terlalu banyak melakukan kegiatan di luar rumah. Tujuannya, agar tidak ada pemain yang terpapar Covid-19.
Baca juga: Alasan Robert Alberts Bertahan di Persib meski Gaji Dipangkas 50 Persen
"Hanya dari segi permainan kami belum terlalu menyatu karena kami sudah lama tidak latihan bersama. Masih perlu waktu untuk meningkatkan kembali feeling ball-nya," tutur Made.
"Pastinya dengan kami mulai latihan bersama lagi, menjadi satu motivasi untuk tetap dalam kondisi yang fit dan bisa tampil menunjukkan performa masing-masing, termasuk menunjang performa tim," kata kiper asal Bali itu.
Dalam masa persiapan menghadapi lanjutan Liga 1 2020, para pemain pemain tidak hanya fokus dalam meningkatkan kondisi fisik dan kekompakan bermain, tetapi juga meningkatkan pula aspek mental.
Made mengatakan, penting bagi pemain untuk kembali meningkatkan mental bertanding karena sudah lima bulan pemain tidak merasakan atmosfer pertandingan.
Baca juga: Bek Persib Menyayangkan Penghapusan Degradasi di Kompetisi
Made optimistis, tim pelatih pasti sudah menyusun program latihan yang tepat untuk mengembalikan performa pemain seperti saat sebelum kompetisi dihentikan.
"Namun, kami saat ini, istilahnya mental bertandingnya karena sudah lama tidak berada di situasi pertandingan sesungguhnya. Itu juga mungkin yang sedikit menjadi kekurangan. Mungkin pelatih sudah siapkan itu di beberapa minggu ini sebelum kompetisi dimulai," kata Made.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.