Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Klub Persebaya Sampaikan Sikap dan Saran Bajul Ijol soal Kelanjutan Liga 1 2020

Kompas.com - 19/06/2020, 19:27 WIB
Farahdilla Puspa,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber Persebaya

KOMPAS.com - Persebaya Surabaya menyampaikan sikap dan sejumlah saran terkait kelanjutan kompetisi musim 2020.

Seperti yang diketahui, PSSI telah memutuskan untuk melanjutkan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2020. Keputusan melanjutkan kompetisi musim 2020 diambil berdasarkan hasil rapat virtual Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang dilaksanakan pada Rabu (17/6/2020).

Persebaya pun mendukung keputusan itu. Namun, klub berjulukan Bajul Ijo itu juga menyampaikan sejumlah saran yang harus dipertimbangkan oleh stakeholder sepak bola Indonesia demi kesehatan dan keselamatan banyak pihak.

Presiden klub Persebaya, Azrul Ananda, mengatakan bahwa poin-poin ini disampaikan dengan tujuan agar keputusan tersebut tidak dibuat secara gegabah dan menghasilkan risiko baik jangka pendek maupun panjang.

"Persebaya akan berusaha menghormati segala keputusan yang dibuat berkaitan dengan kelanjutan Liga 1 2020. Namun, kami meminta kepada seluruh stakholder sepak bola Indonesia untuk benar-benar mempertimbangkan segala keputusan yang dibuat," tulis Azrul Ananda di laman resmi klub, Jumat (19/6/2020).

"Segala keputusan harus dibuat dengan dasar kepentingan paling luas. Bukan hanya sepak bola nasional dan masa depannya, tetapi juga dampaknya terhadap masyarakat."

Baca juga: Resmi, PSSI Putuskan Shopee Liga 1 2020 dan Liga 2 Berlanjut

Berikut lima poin penting yang disampaikan oleh Azrul Ananda terkait kelanjutan Liga 1 2020:

1. Kesehatan dan Keselamatan

Dalam situasi tak pasti karena pandemi, alangkah baiknya keputusan dibuat memperhitungkan situasi terburuk supaya tidak memunculkan risiko jangka panjang karena keputusan jangka pendek yang gegabah.

Pertanyaan kami, apa yang terjadi apabila ada pemain dan ofisial yang terinfeksi Covid-19? Tentu akan berdampak pada tim secara keseluruhan.

Kemungkinan yang lebih luas, meski laga tanpa penonton, sangat mungkin kelompok suporter melakukan nonton bareng di berbagai kota di Indonesia.

Itu berarti pengumpulan massa dan muncul potensi baru penyebaran virus. Apa jadinya bila sepak bola menjadi pemicu baru masalah kesehatan dan keselamatan masyarakat?

2. Sosio Ekonomi Masyarakat

Pandemi virus corona berdampak besar bagi sektor ekonomi. Sepak bola merupakan prioritas kesekian kehidupan masyarakat yang saat ini sedang mengalami kesulitan. Ya, kita tentu harus memikirkan pemain dan lain sebagainya. Namun dalam situasi ini, jutaan masyarakat jauh lebih membutuhkan bantuan untuk memenuhi kebutuhan dasar.

3. Dampak Kompetisi Jangka Panjang

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com