KOMPAS.com - Kapten Juventus, Giorgio Chiellini, memastikan tidak ada perselisihan di ruang ganti pemain pada final Liga Champions 2017 melawan Real Madrid.
Meski sempat mengimbangi Real Madrid 1-1 pada babak pertama, Juventus gagal menjadi juara karena kebobolan tiga gol seusai jeda.
Beberapa hari setelah laga final, Juventus diterpa rumor perselisihan di ruang ganti pemain yang terjadi saat jeda babak pertama.
Rumor cekcok di ruang ganti Juventus pertama kali dikabarkan surat kabar Italia, La Stampa, beberapa hari setelah laga final.
La Stampa menulis Leonardo Bonucci sempat cekcok dengan Paulo Dybala dan Andrea Barzagli pada jeda babak pertama.
Bonucci disebut marah kepada Paulo Dybala karena melakukan pelanggaran yang tidak perlu sehingga mendapat kartu kuning.
Bonucci juga dilaporkan menegur Barzagli karena tidak bisa menjaga bek kiri Real Madrid, Marcelo.
Baca juga: Setelah 72 Hari Absen, Ini Detail Hari Pertama Cristiano Ronaldo Kembali ke Juventus
Dalam laporan La Stampa, Bonucci kemudian disanggah oleh pemain Juventus lainnya.
Bonucci justru dianggap pemain Juventus lain sebagai penyebab gawang Juventus kebobolan terlebih dahulu.
Mengenang final itu, Chiellini memastikan ruang ganti Juventus sangat kondusif dan menyebut laporan La Stampa tidak benar.
"Banyak rumor yang beredar setelah kami kalah pada final Liga Champions melawan Real Madrid," kata Chiellini dikutip dari situs Football Italia, Selasa (26/5/2020).
"Tidak hal aneh yang terjadi (di ruang ganti). Tidak ada sesuatu yang sensasional saat jeda babak pertama. Tidak ada pemain yang berselisih saat itu," ujar Chiellini.
Lebih lanjut, Chiellini menilai kelelahan menjadi penyebab utama kekalahan Juventus.
Baca juga: Kapten Juventus: Mario Balotelli Pantas Ditampar
Chiellini menyebut para pemain Juventus secara fisik tidak siap bermain menghadapi babak kedua.
"Kami kalah karena kelelahan. Kami sangat lelah setelah babak pertama. Mario Mandzukic dan Miralem Pjanic tidak bisa berjalan di ruang ganti," kata Chiellini.