Hiburan Striker Persita Tangerang Selama Masa Karantina

KOMPAS.com - Penyerang Persita Tangerang, Chandra Waskito, mempunyai cara tersendiri selama menjalani masa karantina di rumahnya.

Selama menjalani masa karantina akibat pandemi virus corona atau Covid-19, Chandra Waskito menghabiskan waktu dengan bermain PlayStation.

Penyerang 25 tahun itu memilih bermain PlayStation sebagai hiburannya selama menjalani masa karantina dan pemberhentian sementara kompetisi Shopee Liga 1 2020.

Playstation sendiri memang menjadi sangat digandrungi, apalagi di kalangan atlet dunia maupun nasional.

Baca juga: Persita Tangerang Turut Menyumbang untuk Perangi Pandemi Covid-19

Sebut saja NBA yang mengadakan sebuah turnamen yang melibatkan para pemain untuk memperebutkan gelar juara.

Tidak hanya NBA, bahkan MotoGP pun turut melakukan hal serupa.

Itulah yang menjadi alasan Chandra Waskito memilih PlayStation sebagai hiburan ketika ia bosan.

Selain itu, Chandra juga tidak lupa untuk tetap berlatih secara mandiri di dalam rumahnya.

Menurut Chandra Waskito, hal tersebut adalah cara tepat untuk memutus rantai penyebaran virus corona yang mematikan.

Apalagi program latihan tersebut dipantau pula oleh sang pelatih lewat video yang harus dikirimkan kala sedang berlatih.

"Paling tiap sore saya latihan ya. Kegiatan lain tidak banyak yang bisa dilakukan," kata Chandra dikutip dari BolaSport.com.

"Seperti umumnya, aktivitas di dalam rumah saja." tambahnya.

Liga 1 dan Liga 2 saat ini telah diberhentikan sementara sampai batas waktu yang belum ditentukan.

Baca juga: Shopee Liga 1 2020 dan 2 Dihentikan, Nasib Sial Wasit Bisa Terulang

Keputusan tersebut diambil oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) atas arahan dari Presiden RI, Joko Widodo, dan surat Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) terkait pandemi virus corona yang tengah melanda beberapa wilayah Indonesia.

"Kompetisi Liga 1 dan Liga 2 untuk sementara waktu dihentikan," tulis Mochamad Iriawan dalam surat arahan kepada Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB).

"Pencabutan atas penghentian Liga 1 dan Liga 2 akan menunggu perkembangan lebih lanjut mengenai penyebaran Covid-19 di Indonesia yang akan disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI," tutur instruksi pria yang akrab disapa Iwan Bule itu. (Rinaldy Azka Abdillah)