Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Protes Perihal Pandemi Virus Corona, John Obi Mikel Berhenti dari Trabzonspor

Kompas.com - 18/03/2020, 12:20 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Trabzonspor mengumumkan pemutusan kontrak John Obi Mikel atas persetujuan bersama dan berlaku secepatnya.

Kabar ini datang hanya beberapa hari setelah John Obi Mikel mengutarakan kekhawatiran terhadap masih bergulirnya Liga Turki sementara kompetisi Eropa lain telah diberhentikan sementara karena krisis akibat penyebaran virus corona.

Kontrak John Obi Mikel sedarinya bergulir hingga musim panas 2021.

Trabzonspor masih bermain lawan Istanbul Basaksehir pada Ahad kemarin di ajang Super Liga Turki.

Jelang laga yang berakhir 1-1 tersebut, mantan gelandang Chelsea ini mengutarakan protes terhadap masih bergulirnya kompetisi di Turki.

Baca juga: Javier Zanetti Cerita Pandemi Virus Corona: Rumah Sakit di Milan Tak Cukup

"Ada hal lebih di dunia ini ketimbang sepak bola. Saya tidak merasa nyaman dan tidak ingin bermain sepak bola di dalam situasi sepert ini.

"Semua orang seharusnya ada di rumah bersama dengan keluarga dan semua yang mereka cintai pada masa kritis ini.

"Musim seharusnya sudah dibubarkan dengan dunia menghadapi masa yang begitu sulit."

Kendati demikian, Mikel tetap ikut skuad Trabzonspor yang bertanding. Hanya, sang pemain duduk di bangku cadangan sepanjang laga.

Dua hari kemudian, kontraknya dengan Trabzonspor dihentikan. Pemain berusia 32 tahun itu akan meninggalkan semua gajinya hingga akhir musim.

Pada pernyataan resminya, Trabzonspor tidak menyebut alasan spesifik mengenai pemberhentian ikatan kerja ini.

Baca juga: Korea Selatan Bangkit dari Pandemi Corona, Liga Basket Siap Bergulir Lagi

"Perjanjian pesepak bola profesional antara kami dengan John Obi Mikel dengan tanggal mulai 30-6-2019 hingga 31-5-2021 telah secara resmi dihentikan. Melalui perjanjian bersama, sang pesepak bola menyerahkan semua pendapatan ke depan," tulis pernyataan resmi Trabzonspor pada Selasa (17/3/2020).

Mikel baru bergabung dengan tim yang kini memuncaki Liga Turki tersebut pada awal musim dan mempunyai peran penting dengan bermain 19 kali sepanjang kompetisi ini.

Trabzonspor mengoleksi 53 poin dari 26 laga.

Menurut data dari Pusat Sistem Sains dan Teknik Johns Hopkins University, Turki memiliki 47 kasus Covid-19 dengan 1 angka kematian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com