Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Butut Kericuhan Suporter, Persebaya Harus Bayar Rp 400 Juta untuk Perbaikan GBT

Kompas.com - 12/11/2019, 14:51 WIB
Angga Setiawan,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.comPersebaya Surabaya dituntut oleh Pemerintah Kota Surabaya untuk membayar ganti rugi atas kerusakan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).

Manajemen klub berjuluk Bajul Ijo itu diwajibkan membayar ganti rugi sebesar Rp 400 juta rupiah guna memperbaiki Stadion Gelora Bung Tomo yang rusak setelah terjadi kericuhan pada laga Persebaya vs PSS Sleman, 29 Oktober 2019.

Kabar tersebut dibenarkan oleh Sekretaris Persebaya Surabaya, Ram Surahman.

Baca juga: Klasemen Liga 1 Seusai Laga PS Tira Persikabo Vs Persebaya

Ram menyebutkan bahwa manajemen Persebaya harus membayar uang sebesar Rp 400 juta rupiah kepada Pemerintah Kota Surabaya.

Biaya Rp 400 juta sudah melalui audit pemerintah kota guna merenovasi Stadion GBT yang rusak.

"Ya, 400 juta itu ganti ruginya yang ulah oknum dibakar-bakar," kata Ram Surahman dikutip Bolasport.com dari Tribun Jatim.

Baca juga: Ketika Pemain dan Pelatih Persebaya Rindu Bonek...

Ram menjelaskan bahwa mekanisme ganti rugi akan dilakukan melalui vendor dari Pemkot Surabaya yang bertugas memperbaiki stadion.

"Vendor Pemkot Surabaya yang menjalankan, kami yang selesaikan semuanya," ujar Ram.

"Tidak kali ini saja, itu sudah tanggung jawab kami sebagai penyewa bila ada kerusakan," imbuhnya.

Selain membayar biaya perbaikan stadion, Persebaya Surabaya juga harus membayar denda ke Komite Disiplin (Komdis) PSSI sebesar Rp 200 juta.

Baca juga: Pemkot Surabaya Gelar Kerja Bakti Massal Bersihkan Stadion GBT

Dana itu sebagai sanksi denda atas penyalaan flare dan kerusuhan yang dilakukan oknum Bonek dalam laga melawan PSS Sleman.

Bajul Ijo juga mendapat sanksi lain, yaitu menggelar pertandingan tanpa suporter dalam laga kandang maupun tandang hingga akhir musim Liga 1 2019.

Sejatinya, Persebaya sudah mengajukan banding untuk meminta keringanan hukuman terkait larangan suporter menonton langsung.

Namun hingga kini, Komdis PSSI masih belum memberikan jawaban soal pengajuan banding Bajul Ijo itu.

"Kami belum dapat balasan. Kami juga tidak tahu kapan balasan surat banding karena tidak tahu mekanismenya seperti apa," ujar Ram menambahkan. (Hugo Hardianto Wijaya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com