Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Besok Sore, Ahsan/Hendra dkk Akan Disambut di Bandara Soekarno-Hatta

Kompas.com - 26/08/2019, 19:40 WIB
Nugyasa Laksamana,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Keberhasilan para pebulu tangkis Indonesia meraih medali pada Kejuaraan Dunia Badminton 2019 di Basel, Swiss, mendapatkan atensi besar.

Tim bulu tangkis Indonesia meraih medali emas melalui pasangan ganda putra senior Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Sementara itu, 2 medali perunggu diraih Greysia Polii/Apriyani Rahayu (ganda putri) dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

Baca juga: Harga Tiket Indonesia Vs Malaysia Kemahalan, Ini Pembelaan PSSI

Atas prestasi itu, Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) beserta Kementerian Pemuda dan Olahraga RI (Kemenpora) akan menyambut para atlet saat mereka tiba di bandar udara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (27/8/2019) besok.

Ahsan/Hendra dkk dijadwalkan tiba di terminal kedatangan internasional 3 bandara Soekarno-Hatta, pada sekitar pukul 18.30 WIB.

Ketua Umum PP PBSI Wiranto dan Menpora Imam Nahrawi juga direncanakan hadir dalam acara penyambutan tersebut.

Acara akan diawali dengan sesi pengalungan bunga kepada para atlet dan ofisial, kemudian dilanjutkan dengan konferensi pers.

Ahsan/Hendra lanjutkan tren positif

Medali emas Kejuaraan Dunia kali ini meneruskan kiprah cemerlang mereka sejak awal tahun 2019.

Hingga Agustus 2019, Ahsan/Hendra sudah melakoni tujuh babak final.

Final pertama mereka tahun ini terjadi pada turnamen Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, pada pertengahan Januari lalu.

Kala itu, Ahsan/Hendra bersua wakil Indonesia lainnya, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Namun, saat itu, Ahsan/Hendra hanya bisa menjadi runner-up karena kalah 17-21, 11-21 dari Marcus/Kevin.

Pada gelaran All England Open 2019, lagi-lagi Ahsan/Hendra menembus babak final.

Baca juga: Icardi Bertahan di Inter, Conte Beri Sinyal Tak Akan Memakainya

Mereka menjuarai turnamen bulutangkis tertua di dunia itu setelah mengalahkan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, 11-21, 21-14, 21-12.

Seusai meraih gelar juara All England Open 2019, The Daddies kembali menembus babak final.

Kali ini, mereka mencapai partai puncak turnamen Singapore Open 2019.

Akan tetapi, Ahsan/Hendra gagal naik ke podium juara.

Mereka kalah dari pasangan Jepang, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, 13-21, 21-19, 17-21, pada lag final Singapore Open 2019.

Kekalahan pada final Singapore Open 2019 ini yang kemudian dibalas Ahsan/Hendra pada New Zealand Open 2019.

Pada partai puncak, mereka mengalahkan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang).

Ahsan/Hendra menang melalui laga tiga gim, 20-22, 21-15, 21-17, pada turnamen pembuka kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 tersebut.

Final kelima Ahsan/Hendra tahun ini kembali terjadi di kandang sendiri, yakni di Istora Senayan, Jakarta.

Mereka melaju ke babak final Indonesia Open 2019.

Seperti final Indonesia Masters 2019, Ahsan/Hendra kembali bersua Marcus/Kevin.

Hasilnya pun identik. Ahsan/Hendra lagi-lagi takluk dari pasangan berjuluk Minions itu. Mereka kalah straight game, 19-21, 16-21.

Baca juga: Diimbangi Badak Lampung, Persib Bandung Sudah 7 Laga Tanpa Kemenangan

Berselang satu pekan, Ahsan/Hendra kembali bertemu Marcus/Kevin pada babak final Japan Open 2019.

Namun, Ahsan/Hendra masih gagal revans dari Marcus/Kevin. Mereka kalah 18-21, 21-23 setelah melewati pertarungan yang ketat.

Kejuaraan Dunia 2019 pun menjadi turnamen ketujuh bagi Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan melaju hingga ke babak final.

Lewat laga versus Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, Ahsan/Hendra mengantongi gelar ketiga mereka sepanjang tahun ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com