KOMPAS.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) berharap pemerintah mendukung penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di Indonesia.
PSSI sudah menyatakan bahwa Indonesia akan mencalonkan diri untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria, mengharapkan adanya sinergi dari pemerintah untuk mewujudkannya.
Ratu Tisha mengatakan pihaknya saat ini sedang berkomunikasi secara intens dengan Pemerintah Indonesia.
Baca juga: FIFA Tolak Rencana PSSI Gelar Kongres Pemilihan pada November 2019
Hal tersebut dilakukan karena PSSI harus segera membuat laporan ke FIFA terkait kesiapan negara calon tuan rumah.
"Sekarang, fokus kami ke pemerintah dahulu karena PSSI harus segera report kembali ke FIFA pada 13 Agustus 2019," kata Ratu Tisha.
Selain dengan pemerintah, PSSI juga akan berkomunikasi dengan pengelola stadion.
Sejauh ini, sudah ada delapan stadion yang sudah pasti akan diajukan untuk dipakai pada Piala Dunia U-20 2021.
Baca juga: FIFA Minta PSSI Tetap Gelar Kongres Januari 2020, Tidak Dipercepat
PSSI sedang mengajukan surat perjanjian kepada masing-masing pengelola stadion.
"Jadi, sudah ada delapan stadion yang fixed akan kami pakai," kata Ratu Tisha.
"Kami sedang mengajukan stadion agreement dengan masing-masing pengelola stadion."
Diharapkan, pemerintah daerah yang memiliki stadion itu bisa membantu PSSI.
Kata Ratu Tisha, PSSI hanya ingin berkomunikasi lebih dekat untuk membahas apa saja kekurangannya.
Baca juga: Timnas U-15 Peringkat 3 Piala AFF U-15, Bima Sakti Berterima Kasih ke PSSI
Dari delapan stadion itu, Ratu Tisha belum bisa menyebutkan venue tersebut.
Kemungkinan besar, delapan stadion itu antara lain adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Pakansari (Kabupaten Bogor), Stadion Patriot (Kota Bekasi), dan Stadion Wibawa Mukti (Kabupaten Bekasi).
Lalu, ada juga Stadion Si Jalak Harupat (Kabupaten Bandung), Stadion Gelora Bandung Lautan Api (Kota Bandung), Stadion Mandala Krida (Yogyakarta), serta Stadion Manahan (Solo).
Lebih lanjut, Ratu Tisha mengatakan dari sisi dokumen, nanti akan tersebar ke beberapa kementerian Indonesia.
Baca juga: Madura United Desak PSSI Deteksi Wasit Nakal
Sejauh ini, komunikasi PSSI dengan beberapa kementerian Indonesia sudah mulai berjalan lancar.
"Alhamdulillah komunikasi berjalan lancar. Saya dibantu sekali oleh Kemenpora," ujar Ratu Tisha.
"Terima kasih untuk asistensinya yang sangat dekat dengan Kemenpora untuk menyukseskan dokumen bidding agar dapat selesai tepat waktu. Kami pun berharap bisa memenangi bidding tersebut," ucap Ratu Tisha. (Mochamad Hary Prasetya)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.