Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gusti Randa Angkat Bicara soal Isu Kurangnya Tenaga Wasit di Indonesia

Kompas.com - 09/08/2019, 18:02 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi


MALANG, KOMPAS.com - Polemik muncul soal kurangnya tenaga wasit berlisensi di Indonesia. Sebab, jumlah pengadil tidak sebanding dengan kompetisi dan program yang dibuat PSSI.

Pada musim 2019 ini, PSSI benar-benar bekerja keras untuk memperkokoh piramida kompetisi sepak bola di Indonesia.

Tidak hanya kasta tertinggi saja, kasta kedua dan ketiga pun kini sudah mendapatkan perhatian dari federasi tertinggi di Tanah Air tersebut.

Baca juga: Madura United Desak PSSI Deteksi Wasit Nakal

Bahkan kompetisi-kompetisi yang sempat dianggap sebelah mata seperti Piala Soeratin dan Liga 1 kelompok umur pun mulai dikonsep dengan matang sebagai upaya untuk pembentukan pemain sejak usia dini.

Sayangnya, program visioner yang dibentuk PSSI mendapatkan tantangan yang cukup banyak, salah satunya adalah tenaga wasit yang kompeten. 

Wasit itu memang menjadi persoalan di setiap negara. Semakin banyak pertandingan tentu semakin banyak kita membutuhkan banyak wasit,” ujar Gusti Randa.

Kekurangan tenaga wasit tidak hanya mencakup masalah kuantitas. Masalah kualitas pertandingan pun ikut menjadi imbasnya.

Baca juga: Kritik Kapten Persib untuk Kepemimpinan Wasit Kontra Persela

Bukti paling nyata adalah sejumlah kasus kerusuhan di semua kasta kompetisi yang diawali oleh kinerja wasit yang dinilai tidak maksimal.

Kendati demikian, ia menegaskan bahwa masalah kekurangan wasit ini tidak serta merta kesalahan federasi.

Pasalnya, di lapagan cuma segelintir sumber daya manusia yang berminat menjadi seorang wasit profesional.

“Jadi, tidak sembarangan juga menyebut kita kekurangan wasit,” imbuhnya.

Di sisi lain, opsi mendatangkan wasit asing seperti yang sudah terjadi musim lalu, dirasa tidak bisa menjadi solusi.

Baca juga: Presiden Madura United Minta Wasit Berbenah

Gusti Randa mengatakan bahwa pihak terkait harus berupaya memproduksi sendiri sehingga ke depannya lebih mapan.

Namun kembali lagi, hal tersebut membutuhkan proses yang panjang dan tidak instan. 

“Bagaimana pun, federasi harus bisa melahirkan wasit-wasit berlisensi dan prosesnya tidak seperti makan cabai, sekali makan langsung pedas atau jadi,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Enggan Terbebani Status sebagai Ujung Tombak

Badminton
Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Pelatih Persik Dukung Timnas U23 Indonesia, Senang Lihat Jeam Kelly Sroyer

Liga Indonesia
Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Pensiun Usai Thomas Cup 2024, Momota Bakal Rindu Ginting-Axelsen

Badminton
4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

4 Fakta Persebaya Vs Persik, Bajul Ijo Tak Mau Lagi Disakiti Mantan

Liga Indonesia
Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Pengamat Malaysia Sebut Timnas U23 Indonesia Main Tanpa Rasa Takut

Timnas Indonesia
Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Hasil New England Vs Inter Miami 1-4: Dikejutkan Gol 37 Detik, Messi Mengamuk

Liga Lain
Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Aji Santoso Sebut Prestasi Timnas U23 Indonesia Bukan karena Keberuntungan

Timnas Indonesia
Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Berjaya di Eropa, Sayu Bella Raih Kemenangan Balap Sepeda untuk Kedua Kalinya

Sports
Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Mo Salah Ribut dengan Klopp: Akan Ada Api jika Saya Berbicara

Liga Inggris
Ernando dan Karakter Adu Penalti

Ernando dan Karakter Adu Penalti

Timnas Indonesia
Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Balapan Malam Ini, Marc Marquez Start Terdepan

Motogp
Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Piala Thomas 2024: Jonatan Dikejutkan Lawan, Menang berkat Ubah Pendekatan

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com