Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Borneo FC Sambut Baik Penurunan Harga Tiket Pesawat

Kompas.com - 13/07/2019, 13:02 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Kondisi geografis Indonesia yang terdiri dari pulau-pulau membuat transportasi udara jadi pilihan untuk bepergian antar daerah. Pilihan ini juga berlaku untuk klub sepak bola Borneo FC.

Borneo FC hampir selalu memakai moda transportasi pesawat untuk menjalani laga tandang. Sebab, tidak banyak tim Liga 1 yang bermukim di Kalimantan pada musim ini, hanya Borneo FC dan Barito Putera.

Asisten Manajer Borneo FC, Farid Abubbakar, menyambut baik adanya aturan penerbangan berbiaya murah atau low cost carrier [LCC] yang mulai berlaku pada Kamis (11/7/2019).

Baginya, ini adalah kabar baik untuk tim.

"Alhamdulillah cukup senang ya dengar kabar seperti ini, apalagi ketika team mendapat jadwal away dua sampai tiga kali secara berturut-turut," Farid.

Baca juga: Man United Tempuh Perjalanan Pramusim Setara Aceh-Papua 6 Kali PP

Menurut Farid, selama ini pengeluaran tim untuk akomodasi laga tandang cukup besar. Alokasi untuk membeli tiket pesawat jadi salah satu pos yang cukup menyita anggaran. Namun, dia berharap anggaran akan akan lebih terjangkau ke depannya.

"Kalau ditanyakan persentasenya, tentu sesuai berapa persen turunnya harga tiket pesawat tersebut. Jika turun 50 persen, maka tim juga bisa menghemat dana 50 persen dari harga tiket tersebut," sambungnya.

Sebelum adanya aturan penurunan harga tiket, Farid menyebut ada beberapa kiat yang dilakukan Borneo FC untuk memangkas biaya penerbangan.

Mereka lebih selektif dalam maskapai yang akan dipakai.

"Selama tiket pesawat tinggi, kami mengatasi dengan cara menggunakan maskapai yang free baggage 20kg/pax, karena itu sangat membantu kami untuk menghemat biaya klub," tandas Farid.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com