Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spasojevic Bangga Turut Beli Saham Bali United

Kompas.com - 19/06/2019, 07:40 WIB
Faishal Raihan,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Setelah secara resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (17/6/2019), saham Bali United di bawah naungan PT Bali Bintang Sejahtera, diminati banyak kalangan.

Salah satunya datang dari para penggawa Bali United sendiri. Bomber berdarah Montenegro, Ilija Spasojevic, juga meminati saham klubnya itu.

Penyerang naturalisasi itu menilai bahwa langkah yang diambil oleh klubnya itu menjadi awal kebangkitan sepak bola Indonesia.

Baca juga: Termasuk Industri Kreatif, Ini Keunggulan Bali United di Bursa

Spaso, sapaan akrab Spasojevic, juga mengaku bangga dirinya bisa menjadi bagian dari klub Asia Tenggara pertama yang terjun ke pasar uang.

"Ya tentu saja, jadi bagus juga untuk finansial. Tetapi untuk kami sebagai pemain, fokus saja di lapangan, ya," kata Spaso.

Kendati demikian, Spaso tidak bisa berkomentar banyak tentang ramainya perbincangan saham ke klubnya.

Ia mengaku bahwa pengetahuannya tentang pasar saham tidak banyak, sehingga pemain kelahiran Montenegro itu lebih memilih fokus di lapangan.

Baca juga: Dua Hal Ini Bikin Saham Bali United Jeblok

"Kami juga tidak mengerti banyak tentang saham. Fokus utama kami adalah di lapangan," kata Spaso lagi.

Meski begitu, Spaso tetap mendukung langkah timnya yang menunjukkan keseriusan mereka sebagai klub profesional.

Dirinyaa meyakini bahwa hal ini bisa memberikan efek positif buat semua keluarga besar Bali United bahkan sepak bola Indonesia.

"Menurut saya, ini hal yang sangat positif. Semua orang yang suka dan dukung Bali United bisa membeli saham dan jadi bagian dari keluarga besar Bali United," tuturnya.

"Itu sangat positif. Itu menunjukkan juga jika manajemen kami profesional. Saya yakin, semakin lama, Bali United akan semakin maju," ucapnya menambahkan.

Baca juga: Saham Bali United Resmi Melantai, Dirut BEI Mendukung Penuh

Saham Bali United dengan kode 'BOLA' dilepas pada penawaran pertama dengan harga Rp 175 per lembarnya.

Pada pembukaan hari pertama masuk ke bursa, Senin (17/6/2019), harganya melambung sebesar 69 persen ke angka Rp 296 per lembar. Kini, pada hari ketiga, harganya melambung lagi pada harga Rp 370 per lembar. (Muhammad Robbani)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bush Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com