Arema FC seharusnya melakoni laga pekan ke-18 Liga 1 2022-2023 menghadapi Borneo FC.
Namun, pertandingan tersebut ditunda karena tidak mendapat izin untuk menggelar laga home di Stadion Sultan Agung (Bantul) dan Stadion Jatidiri (Semarang).
Hal itu terjadi imbas dari Tragedi Kanjuruhan yang berujung pada tuntutan berbagai pihak untuk menolak tim berjuluk Singo Edan bermarkas di daerahnya.
Komisi Disiplin PSSI menjatuhkan sanksi Arema FC tidak diperkenankan bermain di wilayah Malang Raya dan harus bermarkas sejauh 250 km dari kota Malang.
Menghadapi situasi pelik tersebut, Javier Roca lebih fokus pada aspek teknis.
Sebagai pelatih, ia mempersiapkan tim menghadapi laga per laga dengan lawan yang memiliki gaya permainan beragam.
Ditundanya laga melawan Borneo FC membuat Arema FC langsung mengalihkan fokus ke laga pekan ke-19 Liga 1 2022-2023 menghadapi PSIS Semarang, Sabtu (21/1/2023).
Ia menilai gaya permainan Borneo FC dan PSIS Semarang berbeda sehingga perlakuan yang diberikan kepada pemain juga berbeda.
“Wes, lupakan dan mulai Senin kemarin kita sudah persiapkan tim menghadapi PSIS Semarang,” kata pelatih asal Chile tersebut.
“Untuk lawan Borneo kemarin kami siapkan tim lebih fight karena Borneo punya ciri khas fight satu lawan satu. Kalau Semarang (PSIS) kan pemain ringan-ringan semua mengandalkan kecepatan.”
“Kami siapkan semua, nah itu yang bikin pusing pelatih karena saya tahu di Indonesia berubah setiap saat,” sambungnya.
Mengantisipasi jadwal pertandingan yang seringkali berubah, Javier Roca selalu menyiapkan beragam materi di sesi latihan tim.
“Saya siapkan sisi latihan itu elemen semua ada. Jadi, kami tinggal ambil yang butuh di sisi mana, kami sudah pernah latihan,” beber mantan pelatih Persik Kediri.
“Yang lima aspek itu, kecepatan di setiap latihan ada, kekuatan juga ada cuma siapa yang lebih menonjol sesuai dengan lawan. Itu yang kami ukur,” sambungnya.
Meski menyulitkan dari sisi menyiapkan program latihan tim, ia menikmati hal tersebut.
Baginya yang paling penting adalah kompetisi tetap bisa berjalan dan sebagai pelatih, ia mengaku banyak belajar terkait hal tersebut.
Sementara, Ia enggan berbicara soal apakah penundaan pertandingan menguntungkan tim dari sisi masa persiapan.
Paling utama adalah bagaimana bersikap profesional dengan melakukan persiapan pertandingan semaksimal mungkin.
“Kita tidak berhak untuk protes cuma bisa jalan terus apapun yang di dalam kontrak. Kami kan latihan, game, dan semua kegiatan harus diikuti,” pungkasnya.
https://bola.kompas.com/read/2023/01/18/19000068/sudah-siap-kompetisi-javier-roca-siapkan-banyak-opsi