Soal Masa Depan Frenkie De Jong di Barcelona, Xavi Pasrah

Masa depan Frenkie De Jong di Barcelona masih abu-abu. Pada bursa transfer musim panas ini, sang gelandang santer dikabarkan akan dijual Barca ke Manchester United.

Media-media Eropa bahkan sempat melaporkan bahwa Barca dan Man United telah sepakat untuk transfer De Jong pada Juli.

Kemudian, muncul pula kabar Chelsea menyaingi Man United dalam perburuan De Jong.

Akan tetapi, sampai saat ini, kabar transfer tersebut masih belum menemui kejelasan.

Xavi kerap mengatakan bahwa sang gelandang merupakan pemain penting Barca.

Namun, maestro tiki-taka tersebut sekarang tampak kurang percaya diri soal masa depan De Jong.

"Saya tidak tahu apa yang akan terjadi pada Frenkie karena hingga 31 Agustus apa pun bisa terjadi," ucap Xavi usai memimpin Barca menang 6-0 atas Pumas UNAM, Senin (8/8/2022) dini hari WIB.

"Dia tahu apa yang saya pikirkan dan apa yang diinginkan juga dibutuhkan klub. Tentu saja saya mengandalkannya, dia pemain hebat," tuturnya.

De Jong sendiri sudah mengutarakan keinginannya untuk bertahan di Barcelona yang merupakan klub impiannya sejak kecil ini.

Selain itu, salah satu faktor yang membuat De Jong enggan pindah adalah masalah gajinya.

Barca disebut masih memiliki utang gaji terhadap eks pemain Ajax Amsterdam itu.

Dilansir dari Football Espana, pihak De Jong dan Barca telah membicarakan soal penyesuaian gaji sejak Juni.

Kedua belah pihak juga dikabarkan akan melakukan pembicaraan penting dalam beberapa hari mendatang.

De Jong bersedia memotong upah, tetapi ingin tunggakan gaji senilai lebih dari 14 juta euro dibayarkan Barca kepadanya.

Sementara itu, Presiden Barcelona, Joan Laporta, masih bersikeras bahwa klub akan mempertahankan De Jong.

"Frenkie adalah pemain kami dan kami ingin dia bertahan di Barcelona, ??dia juga ingin bertahan", kata Laporta.

"Dengan dia dan rekan satu timnya, kami memiliki lini tengah yang sangat kuat. Ada tawaran untuknya, tetapi kami ingin dia bertahan," tandas Laporta.