Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

HT Persebaya Vs Persita: Diwarnai Kartu Merah, Bajul Ijo Unggul 1-0

SURABAYA, KOMPAS.com - Persebaya Surabaya untuk sementara unggul 1-0 atas Persita Tangerang pada akhir babak pertama laga penutup pekan kedua Liga 1 2022-2023.

Pertandingan Persebaya vs Persita berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) pada Senin (1/8/2022) malam WIB.

Gol Persebaya diciptakan oleh Sho Yamamoto pada menit ke-24. Winger asal Jepang itu menciptakan gol lewat tendangan mendatar kaki kanan setelah menerima umpan silang Silvio Junior.

Persita Tangerang harus bermain 10 orang pada menit ke-33 setelah Agustin Cattaneo menerima hukuman kartu merah.

Bek tengah asal Argentina itu langsung diusir wasit setelah menjatuhkan bek sayap Persebaya, Arief Catur, yang sedang melakukan akselerasi ke kotak penalti.

Dalam tayangan ulang, Agustin Cattaneo merupakan orang terakhir di garis pertahanan Persita ketika Arief Catur menerima umpan terobosan dari Silvio Junior.

Kartu merah itu tentu mencoreng debut Agustin Cattaneo di sepak bola Indonesia.

Jalannya Pertandingan Persebaya Vs Persita:

Pelatih Persebaya, Aji Santoso, masih tetap menerapkan formasi 4-2-3-1 dengan mengandalkan Silvio Junior di lini depan.

Striker asal Brasil itu kali ini ditopang oleh trio Sho Yamamoto, Higor Vidal, dan Mochammad Supriadi, dari lini kedua.

Di lini belakang, Aji Santoso menempatkan empat pemain lokal, yakni Arief Catur, Rizky Ridho, Riswan Lauhim, dan Koko Ari Araya.

Aji Santoso terpaksa mengandalkan pemain lokal di lini belakang karena bek asing Persebaya, Leo Lelis, belum pulih dari cedera betis.

Sama seperti Persebaya, Persita asuhan Alfredo Vera juga menerapkan formasi 4-2-3-1.

Alfredo Vera kali ini memberi kesempatan debut untuk dua pemain asing Persita, Agustin Cattaneo dan Ezequiel Vidal.

Agustin Cattaneo ditugaskan mengawal lini belakang Persita bersama M. Toha, Yohanes Kandaiu, dan Arif Setiawan.

Di sisi lain, Ezequil Vidal bertugas memimpin lini serang Persita dengan peran sebagai playmaker untuk menopang striker Persita, Ezequiel Fergonzi.

Pertandingan Persebaya vs Persita sudah berjalan terbuka dengan tempo cepat sejak awal babak pertama.

Persita langsung mengancam terlebih dahulu pada menit ke-9 lewat tembakan Ezequiel Fergonzi yang masih mengarah tepat ke kiper Persebaya, Satria Tama.

Memasuki menit ke-20, Persebaya secara perlahan mulai berhasil mengendalikan permainan.

Stadion GBT kemudian bergemuruh pada menit ke-24 untuk menyambut gol Sho Yamamoto.

Gol pemain asing asal Jepang itu berawal dari kombinasi satu-dua M. Supriadi dan Silvio Junior di sisi kanan.

Kombinasi itu membuat Silvio Junior berhasil lolos dari kawalan dan masuk ke kotak penalti Persita. 

Meski mendapatkan ruang yang cukup lebar, Silvio Junior memilih melepaskan umpan silang mendatar ke tengah kotak penalti.

Umpan Silvio Junior itulah yang dimanfaatkan Sho Yamamoto untuk mencetak gol. Sho Yamamoto sukses mencetak gol lewat tembakan mendatar kaki kanan meski dikawal oleh dua pemain Persita.

Tepat pada menit ke-28, Persebaya nyaris menggandakan keunggulan andai tembakan Brylian Aldama lebih tenang ketika menerima umpan silang M. Supriadi.

Ruang tembak Brylian Aldama sebenarnya sangat lebar. Namun, Brylian Aldama tetap gagal menyelesaikan umpan M. Supriadi setelah tembakan kaki kanannya melebar.

Kesialan serupa juga dialami Silvio Junior pada menit ke-30. Silvio Junor kali ini terpeleset karena kaki kirinya menginjak bola ketika hendak melepaskan tembakan di tengah kotak penalti.

Tepat pada menit ke-36, Persita harus bermain dengan 10 orang setelah Agustin Cattaneo menerima hukuman kartu merah.

Agustin Cattaneo langsung diusir wasit setelah menjatuhkan Arief Catur yang sedang melakukan akselerasi ke kotak penalti.

Dalam tayangan ulang, Agustin Cattaneo merupakan orang terakhir di garis pertahanan Persita ketika Arief Catur menerima umpan terobosan dari Silvio Junior.

Meski bermain 10 orang, Persita tetap bermain terbuka. Persita sempat mengejutkan Persebaya pada menit ke-41 lewat tendangan jarak jauh Elisa Basna yang membentur tiang.

Tidak ada gol tambahan tercipta. Skor 1-0 untuk keunggulan Persebaya bertahan hingga akhir babak pertama.

HT Persebaya Vs Persita 1-0 (Sho Yamamoto 24')

Susunan Pemain Persebaya Vs Persita:

Persebaya (4-2-3-1): 86-Satria Tama; 42-Arief Catur, 23-Rizky Ridho, 44-Riswan Lauhim, 33-Koko Ari Araya; 96-Muhammad Hidayat, 18-Brylian Aldama; 14-Sho Yamamoto, 10-Higor Felipe Vidal, 11-M. Supriadi; 94-Silvio Junior

  • Cadangan: 30-Michael Bonjozi, 71-Risky Dwiyan, 5-Dandi Maulana, 47-Arizky Wahyu, 29-Julian Mancini, 52-Andhika Ramadhani, 17-Ahmad Nufiandani, 93-Saiful, 74-Denny Agus, 8-Andre Oktaviansyah
  • Pelatih: Aji Santoso

Persita (4-2-3-1): 81-Dhika Bayangkara; 11-M. Toha, 50-Yohanes Kandaiu, 2-Agustin Cattaneo, 31-Arif Setiawan; 33-Bae Sin-yeong, 22-Abu Riza Maulana; 6-Elisa Basna, 10-Ezequiel Vidal, 20-Wildan Ramdhani; 9-Ezequiel Fergonzi

  • Cadangan: 17-Paulo Sitanggang, 90-Nelson Alom, 77-Ghozali Siregar, 94-Heri Susanto, 55-Muhammad Rifqi, 19-Oktovianus Oscar, 25-M. Irvan Febrianto, 30-M. Rizky Darmawan, 28-Israel Wamiau, 88-Fahreza Sudin
  • Pelatih: Alfredo Vera

https://bola.kompas.com/read/2022/08/01/21254658/ht-persebaya-vs-persita-diwarnai-kartu-merah-bajul-ijo-unggul-1-0

Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke