Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Respons Arema FC Usai PSSI Putuskan Liga 1 Tetap Gunakan Sistem Degradasi

MALANG, KOMPAS.com - PSSI resmi mengumumkan bahwa kompetisi Liga 1 dan Liga 2 2021-2022 tetap menggunakan format degradasi dan promosi.

Keputusan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

“Dalam diskusi dengan semua Exco PSSI, akhirnya kami (PSSI) memutuskan Liga 1 dan 2 musim kompetisi 2021-2022 tetap ada promosi dan degradasi,” ujar Iriawan dilansir dari laman resmi PSSI.

Keputusan tersebut diambil PSSI seusai menggelar Emergency Exco Meeting, Selasa (25/05/2021).

Pengambilan keputusan tersebut melibatkan konsultasi dengan FIFA dan AFC.

Mochamad Iriawan memberikan instruksi kepada Sekjen Yunus Nusi untuk berkirim surat kepada peserta Liga 1 dan Liga 2 mengenai keputusan ini.

Media Officer Arema FC Sudarmaji menjelaskan, pihaknya sejak awal sudah berkomitmen akan patuh pada keputusan otoritas tertinggi, yakni PSSI dan PT LIB sebagai federasi dan operator.

Oleh karena itu, apa pun keputusan yang diambil, selama itu baik untuk kompetisi, Arema FC siap memberikan dukungan penuh.

“Sejak awal Arema FC, prinsip patuh dengan keputusan terbaik PSSI, termasuk keputusan tertinggi di Kongres Tahunan nanti. Oleh karena itu, kami mengikuti perkembangan wacana yang ada,” ujar Sudarmaji.

“Arema FC memilih fokus menjaga izin penyelenggaraan kompetisi agar benar benar terealisasi, dan konsen pada regulasi protokol kesehatan,” imbuhnya.

Sudarmaji yakin keputusan PSSI adalah yang terbaik. Sebab, dalam pengambilan keputusan tersebut, PSSI sudah melalui pertimbangan yang sangat panjang.

Federasi tentu sudah membuat perhitungan panjang mengenai resiko serta dampak positif dan negatif.

Oleh karena itu, Sudarmaji juga yakin apa pun format dan regulasi kompetisi yang diputuskan di Kongres PSSI adalah keputusan terbaik untuk seluruh entitas sepak bola.

“Tentunya PSSI telah on the track dalam memutuskan hal yang substansi dalam penyelenggaraan kompetisi di era pandemi ini," kata Sudarmaji.

"Salah satu juga sistem bubble yang akan menjadi keputusan sistem penyelenggaraanya,” tutur Sudarmaji menambahkan.

“Tentunya ini juga menjadi bagian dari proteksi agar kontinuitas kompetisi agar terjaga dari potensi penularan pandemi.”

“PSSI tentu memiliki formula yang ideal yang nantinya membantu kinerja klub untuk tetap kompetitif dalam mengikuti kompetisi,” tutur Media Officer Arema FC itu menambahkan.

https://bola.kompas.com/read/2021/05/26/22400058/respons-arema-fc-usai-pssi-putuskan-liga-1-tetap-gunakan-sistem-degradasi

Terkini Lainnya

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke