Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Agnelli Tekankan Juventus Tak Terlibat Kasus Ujian Curang Luis Suarez

KOMPAS.com - Presiden Juventus, Andrea Agnelli, menegaskan bahwa pihaknya tak terlibat dengan kasus dugaan kecurangan Luis Suarez dalam menjalani ujian bahasa demi mendapatkan paspor Italia pada medio September lalu.

Andrea Agnelli mengukuhkan posisi Juventus terkait kasus Luis Suarez pada Rapat Umum Pemegang Saham Juventus, Kamis (15/10/2020).

Kasus Luis Suarez melibatkan Universita per Stranieri di Perugia, tempat ia melakukan ujian bahasa tersebut, dan tengah diselidiki oleh otoritas terkait di Italia.

Pihak Kepolisian Italia sendiri memang tidak menyelidiki Juventus secara langsung terkait kasus ini.

Luis Suarez mengambil ujian bahasa Italia seiring rencana transfer sang pemain ke Juventus yang batal kejadian.

Suarez akhirnya meninggalkan Barcelona dan bergabung bersama Atletico Madrid.

Agnelli mengutarakan bahwa keterkaitan Juventus dengan kasus ini merupakan "kisah dari orang-orang tak bertanggung jawab".

Ia mengatakan bahwa Bianconeri sama sekali tak terlibat dengan dugaan kecurangan Suarez dalam menjalani ujian bahasa.

"Ini kisah dari orang-orang tak bertanggung jawab yang seharusnya tak boleh berbciara di tengah penyelidikan," tuturnya seperti dikutip dari Sky Italia.

"Penyelidikan terus berlanjut dan berada dalam tahap kerahasiaan besar seperti yang berulang kali diutarakan oleh Kejaksaan Negeri. Juventus tak terlibat dalam kasus ujian Luis Suarez."

"Dalam hal ini, sang pemain tetap memilih menghadapi ujian tersebut walau kami telah mengkomunikasikan keinginan untuk tidak mendatangkannya," ujarnya lagi.

Corriere della Sera menduga bahwa Luis Suarez sudah tahu topik pertanyaan dan jawaban dari ujian bahasa level B1 demi mendapatkan paspor Italia agar ia dapat bermain di Juventus.

Luis Suarez melakoni ujian bahasa tersebut di Universita per Stranieri di Perugia pada Kamis, 17 September 2020.

Luis Suarez harus mendapatkan sertifikasi bahasa level B1 agar dapat menjadi warga negara Italia.

Nama-nama yang telah diselidiki oleh otoritas Italia adalah rektor Giuliana Bolli Grego, direktur jenderal Simone Olivieri, profesor Stefania Spina (yang bertugas menyiapkan kandidat dan mengorganisir sesi ujian), penguji Lorenzo Rocca, dan salah satu pegawai, Cinzia Camagna.

Kantor Kejaksaan Umum Perugia mengutarakan ada perjanjian di balik pemberian kelulusan ujian kewarganegaraan Suarez.

Guardia di Finanza, sayap polisi militer dari Kementerian Keuangan Italia, pun menggeledah markas Universita per Stranieri di Perugia.

Insititusi yang berdiri pada 1921 itu merupakan universitas tertua di Italia yang punya studi terorientasi bagi warga negara asing untuk belajar bahasa dan kultur Negeri Pizza.

Penyelidikan Guardia di Finanza menemukan sejumlah kolusi di antara para tersangka.

Kepala penyelidik, Selvaggio Sarri, mengatakan bahwa Juventus belum akan diinvestigasi dari hasil penyelidikan awal.

"Ujian bahasa Italia Luis Suarez diorganisir oleh Juventus tetapi tak ada tekanan eksternal agar sang pemain mendapatkan sertifikat level B1 tersebut," tutur Sarri.

https://bola.kompas.com/read/2020/10/15/22400068/agnelli-tekankan-juventus-tak-terlibat-kasus-ujian-curang-luis-suarez

Terkini Lainnya

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Laga Championship Series Bali United Vs Persib Resmi Pindah Arena

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia Minta Maaf Usai Warganet Lakukan Aksi Rasis ke Guinea

Timnas Indonesia
PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

PSSI Kecam Aksi Rasialisme kepada Guinea, Jangan Nodai Perjuangan Timnas Indonesia

Internasional
Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas U17 Putri Indonesia Petik Pelajaran Berharga, Semangat Tak Patah

Timnas Indonesia
Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Saat Rekor Penalti Pemain Guinea Ternoda dalam Laga Vs Timnas U23 Indonesia...

Internasional
Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Guinea dan Ilaix Moriba Diserbu Komentar Rasis, Sepak Bola Seharusnya Mempersatukan

Timnas Indonesia
Guinea Masuk Grup 'Neraka' Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Guinea Masuk Grup "Neraka" Olimpiade 2024, Pelatih Reuni dengan Henry

Timnas Indonesia
Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Jadwal Timnas Indonesia Usai Garuda Muda Jalani Playoff Olimpiade 2024

Timnas Indonesia
Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap 'Sulit' Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Guinea Tiga Kali Ucap "Sulit" Usai Lawan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Bola Emas Diego Maradona di Piala Dunia 1986 Akan Dilelang

Internasional
Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Semifinal Championship Series Ingatkan Bos Persib ke Tahun 2014

Liga Indonesia
Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Guinea Kalahkan Indonesia dan Lolos Olimpiade, Ulangi Sejarah 56 Tahun

Internasional
Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Proliga 2024, Bandung bjb Tandamata Serukan Bangkit Usai Takluk

Liga Indonesia
Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Bayer Leverkusen ke Final Liga Europa: 49 Laga Tak Terkalahkan, Rekor Baru di Eropa

Liga Lain
Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Kepala Witan Sulaeman Dijahit Usai Lawan Guinea

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke