Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Miroslav Klose, Catatan Karier Gemilang Sang Legenda Jerman

Kala itu, Klose pensiun pada usia ke-38 tahun di klub Italia, yakni Lazio, pada bulan Juli 2016.

Meski demikian, dia pernah tercatat sebagai pencetak gol terbanyak Piala Dunia FIFA sepanjang masa, dan mesin gol tersubur Jerman.

Miroslav Klose kemudian menyematkan namanya sebagai legenda hidup yang dicintai banyak orang, terutama warga Jerman.

Tidak heran jika Miroslav Klose dinilai telah menggapai segala yang dicita-citakan seorang pemain sepak bola.

Perkenalan Miroslav Klose

Meski berseragam tim nasional Jerman, Miroslav Klose nyatanya merupakan pemain kelahiran Polandia, tepatnya di Ople.

Namun, pria kelahiran 1978 tersebut sejatinya memang punya keturunan Jerman dari ayahnya yang bernama Josef Klose, mantan pemain AJ Auxerre.

Dalam catatan riwayat hidupnya, Miroslav Klose bahkan pernah menghabiskan hidupnya di Perancis selama setahun.

Kemudian, pada usia tujuh tahun, Klose kembali lagi ke Jerman, tepatnya di kota Pfalz.

Namun, pada awal kedatangnya, Klose masih belum fasih berbahasa Jerman dan hanya bisa berbahasa Polandia serta Perancis lantaran dibesarkan di dua negara tersebut.

Lantas awal perkenalan Miroslav Klose merasakan atmosfir sepak bola di tanah Bavarian ialah pada tahun 1986 ketika dirinya masuk akademi sepak bola.

Ketika itu dirinya mulai menunjukkan potensi skill mengolah bola yang luar biasa yang kemudian hal tersebut bakal merubah kehidupannya terutama Bundesliga.

Debut bersama Tim Profesional

Meski sudah bergabung bersama klub Bundesliga, Klose ternyata masih belum mendapat kepercayaan melakoni debut perdana di klub Kaiserslautern.

Namun, keberuntungan datang ketika dirinya mendapat kesempatan bermain menggantikan legenda asal Swiss, Joergen Pettersson.

Ketika melakuni debut perdananya di Bundesliga bersama Kaiserslautern, Klose saat itu masih bersia 21 tahun.

Ia uga baru bermain selama 76 menit sehingga tidak banyak waktu yang dia dapatkan untuk menunjukkan bakatnya.

Namun, hal itulah yang diingat oleh Miroslav Klose sekaligus menunjukkan kepada dunia lahirnya legenda baru sepak bola Jerman.

Gol Terbaik Miroslav Klose

Momen terbaik yang pernah dirasakan Miroslav Klose bersama timnas Jerman ialah saat menyelamatkan tim berjuluk Der Panzer dari kekalahan.

Ketika itu, Jerman berhadapan dengan Albania pada Kulalifikasi Piala Dunia edisi 2002.

Jerman coba mengejar ketertinggalan satu gol dari Albania ketika itu, namun Der Panzer lantas kesulitan untuk mencetak gol hingga menyisakan sedikit waktu pada penghujung laga.

Miroslav Klose mendapat kesempatan bangkit dari bangku cadangan untuk menggantikan Oliver Neuville pada sekitar 17 menit sebelum pertandingan berakhir.

Hal yang tidak terdiga adalah ketika dirinya bakal menjadi penyelamat Jerman pada laga yang digelar di Leverkusen tersebut.

Sebuah tandukan terbaik yang pernah dia ingat dan berbuah gol manis sehingga Jerman berhasil meraih hasil imbang 1-1 atas Albania.

Pemenang Derby dan Torjaegerkanone

Bersama Daniel Jensen dan Naldo, Miroslav Klose menjadi salah satu dari trio lini serang terbaik yang dimiliki Werder Bremen.

Namun, hal yang paling berkesan kala bersama tim berjuluk The Green Whites adalah ketika mengalahkan Hamburg dalam Derbi Utara (Nordderby).

Ketika itu, musim 2005-2006, Bremen berhadapan dengan Hamburg dalam babak kualifikasi Liga Champions.

Hasilnya, Bremen memenangi derbi kontra Hamburg dengan skor 3-2, dan Klose menjadi salah satu penentu kemenangan pada laga tersebut.

Gol nya ke gawang Hamburg adalah gol ke-25 yang dihasilkan hanya dalam 26 penampilan liga.

Dia juga mendapatkan gelar Torjaegerkanone sebagai pencetak gol terbanyak Bundesliga pada musim tersebut.

https://bola.kompas.com/read/2019/12/06/11000008/miroslav-klose-catatan-karier-gemilang-sang-legenda-jerman

Terkini Lainnya

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Penjelasan MNC Group soal Nonton Bareng Timnas U23 Indonesia di Piala Asia

Timnas Indonesia
3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

3 Poin yang Harus Dilakukan Timnas U23 Jelang Lawan Uzbekistan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Piala Asia U23 2024, Pengamat Soroti Mental Pemain Indonesia Saat Bekuk Korsel

Timnas Indonesia
Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Ernando Sukses Eksekusi Penalti di Piala Asia U23, Trik dari Pelatih

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke