KOMPAS.com - Inter Milan terus berusaha mendapatkan tanda tangan bomber Manchester United, Romelu Lukaku, pada bursa transfer musim panas.
Pelatih Inter, Antonio Conte, dikabarkan sangat menginginkan Lukaku berada di skuadnya pada musim depan.
Conte bahkan sudah berbicara kepada dua petinggi Inter, Beppe Marotta dan Piero Ausilio, untuk memprioritaskan transfer Lukaku.
Saat ini, pihak Inter sedang berupaya untuk meyakinkan Man United agar sudi melepaskan striker andalannya tersebut.
Salah satunya dalah dengan menawarkan pertukaran antara Lukaku dengan Mauro Icardi.
Tetapi, penawaran kubu La Beneamata, julukan Inter Milan, tidak ditanggapi positif oleh pihak Man United.
Menurut laporan dari ESPN, Man United hanya mengizinkan penyerang berpaspor Belgia itu pergi dengan status permanen.
Setan Merah lebih menyukai jika Inter membayar langsung 80 juta euro (sekitar Rp 1,28 triliun) ketimbang memasukkan nama Icardi dalam kesepakatan.
Inter juga sempat menawarkan gelandang Radja Nainggolan plus sejumlah uang demi menekan biaya transfer Lukaku.
Namun, Man United tetap menolak wacana tersebut dan lebih menyukai proses transfer tanpa embel-embel barter.
Di sisi lain, Lukaku menanggapi positif rencana bermain di Italia bersama Inter setelah musim lalu ia lebih sering menjadi pelapis penyerang muda Man United, Marcus Rashford.
Tetapi, langkah Lukaku menuju Giuseppe Meazza masih terbentur masalah dana.
Inter kabarnya masih keberatan dengan banderol yang ditetapkan Man United untuk Lukaku.
Man United bersikeras tidak ingin menjual Lukaku dengan harga murah karena mereka harus merogoh kocek hingga 85 juta euro (sekitar Rp 1,36 triliun) untuk "menculik" pemain 26 tahun itu dari Everton pada 2017.
https://bola.kompas.com/read/2019/06/27/10420058/inter-ingin-tukar-icardi-dengan-lukaku-man-united-menolak