Momen ini juga menjadi kesempatan bagi pebalap muda Indonesia dari Astra Honda Racing Team (AHRT), Mario Suryo Aji, yang akan menjalani putaran ketiga Moto3 Junior World Championship.
Mario yang kini menempati posisi ke-11 klasemen sementara pebalap sempat mendulang hasil positif pada debutnya di ajang Moto3.
"Saya optimistis menghadapi balapan akhir pekan ini, meskipun berlangsung di sirkuit yang baru buat saya. Saya terus mempelajari karakter sirkuit Le Mans dan akan berusaha untuk cepat beradaptasi, supaya bisa meraih hasil memuaskan," kata Mario dalam siaran pers yang diterima Kompas.com.
"Saya akan berusaha tampil lebih baik dan memberikan hasil maksimal. Mohon doa dan dukungannya," ujar remaja berusia 15 tahun itu.
Saat seri pertama di Estoril, Portugal (7 April 2019), Mario mampu finis di posisi keempat setelah start dari urutan kedelapan.
Pada balapan itu pula, Mario sukses menjadi pebalap yang mampu menorehkan waktu putaran terbaik yakni 1 menit 59,369 detik.
Adapun pada seri kedua di Valencia, Spanyol (28 April 2019), Mario start dari posisi ke-22 dan menutup dua sesi balapan masing-masing di urutan ke-16 dan 18.
Sirkuit Le Mans akan menjadi ujian besar bagi para pebalap Moto3. Mereka diuji untuk bisa cepat beradaptasi karena tidak akan ada sesi latihan bebas.
Mario dan para pebalap lainnya akan turun ke lintasan untuk kali pertama pada Jumat (17/5/2019), saat menjalani sesi QP1 (kualifikasi pertama) dan QP2.
Sementara itu, sesi balapan akan digelar pada Sabtu (18/5/2019) pukul 16.30 waktu setempat (21.30 WIB).
Balapan yang akan berlangsung dalam 17 putaran itu bisa disaksikan langsung melalui channel FIM CEV di YouTube.
https://bola.kompas.com/read/2019/05/16/16420058/pebalap-muda-mario-suryo-aji-akan-jajal-sirkuit-legendaris-le-mans