JAKARTA, KOMPAS.com – Arema FC gagal melanjutkan tren kemenangan usai ditahan imbang Borneo FC 0-0. Pelatih Arema FC, Joko Susilo menilai timya pantas mendapatkan hadiah penalti.
Hasil imbang 0-0 menandai duel Arema FC vs Borneo FC pada laga tunda pekan ke-18 Liga 1 2022-2023 di Stadion PTIK, Jakarta, Jumat (24/3/2023) malam.
Arema FC yang pekan lalu melibas Persikabo 1973 dengan skor 3-1 pun gagal melanjutkan tren positif.
Pelatih Arema FC, Joko Susilo, menyebut secara permainan tidak ada masalah dengan timnya.
Ia menilai pemain sudah bekerja keras untuk memenangkan pertandingan. Joko Susilo lantas menilai Arema FC pantas mendapat hadiah penalti dari wasit.
“Sebenarnya kami punya peluang, kalau tidak salah kami juga ada peluang penalti tapi mungkin pandangan wasit berbeda," kata Joko Susilo.
Baca juga: Hasil Liga 1: Arema Vs Borneo FC 0-0, Persik Sempurna, Persib Selamat
"Ya oke, ini sepak bola tapi secara keseluruhan kami sudah kerja keras,” ucap pelatih yang biasa disapa Gethuk tersebut.
“Kami apresiasi bagaimana kerja keras pemain. Kami tahu level Borneo (FC) cukup bagus. Cuma secara hasil kami tidak puas dengan hasil draw,” ujar Joko Susilo menambahkan.
Joko Susilo juga tidak mau menjadikan kondisi pemain yang menjalani ibadah puasa sebagai alasan. Sebab, kondisi serupa juga dihadapi lawan.
“Sebetulnya tidak masalah karena sama, lawan juga puasa jadi kami tidak ada alasan,” ucap Joko Susilo.
Baca juga: Arema FC Vs Borneo FC: Siasat Evan Dimas Berlaga di Bulan Puasa
Ia melihat ada beberapa kekurangan dalam sistem permainan Arema FC saat melawan Borneo FC.
Menurutnya kekurangan tersebut harus segera dievaluasi dan mendapat pembenahan sebelum laga sulit berikutnya menghadapi Bali United.
“Kami tahu celah-celah mana yang harus segera kami perbaiki dan saya tidak bisa memperbaiki secara cepat, karena ini kan juga masalah di kondisi juga,” tutur Joko Susilo.
“Ada beberapa pemain yang tidak dalam kondisi fit tapi harus kami mainkan,” katanya menjelaskan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.