KOMPAS.com – Klub Liga Inggris, Manchester United, dikabarkan siap membajak Raheem Sterling dari rival satu kota, Manchester City.
BolaSport melansir dari The Independent (3/6/2020), Man United tengah memantau situasi penyerang sayap Man City sebelum bursa transfer musim panas 2020 dibuka.
Situasi yang dialami Man City, di mana mereka dihukum tak boleh tampil selama dua tahun di pentas Liga Champions, menjadi alasannya.
The Citizens, julukan Man City, dinyatakan bersalah oleh UEFA akibat membuat laporan anggaran palsu.
Baca juga: Liga Inggris Siapkan Pengawas agar Tak Ada Pemain Meludah Sembarangan
Saat ini mereka tengah mengajukan banding dan apabila banding tersebut ditolak maka eksodus pemain besar-besaran disinyalir bakal terjadi.
Peluang itulah yang tengah dinanti oleh pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, untuk merekrut Sterling dari Man City.
Pasalnya, posisi winger coba dikuatkan oleh pelatih asal Norwegia tersebut di Man United.
Sterling dapat menjadi solusi jitu bagi Solskjaer mengingat sang pemain tergolong subur bersama Man City.
Baca juga: Shin Tae-yong: Piala Dunia U-20 Penting, Jadi Sorotan Publik
Pada musim 2019-2020, pemain berumur 25 tahun tersebut telah mengemas 20 gol dan 7 assist dari 39 penampilan di semua kompetisi.
Saat ini harga Sterling di pasar transfer mencapai 135 juta euro (sekitar Rp 2,13 triliun), tetapi akibat pandemi virus corona harganya diprediksi anjlok.
Jika Man United berhasil mendatangkan Sterling, maka ini menjadi kesepakatan terbesar dan kontroversial pada musim panas 2020.
Itu bisa menjadi salah satu kesepakatan fenomenal mengingat dalam era Premier League tidak pernah terjadi pemain Man City berlabuh ke Man United.
Baca juga: Nama dan Semangat Baru di Liga Sepak Bola Wanita Jepang
Raheem Sterling juga merupakan mantan pemain Liverpool yang notabene menjadi seteru abadi tim Setan Merah, julukan Man United, di Liga Inggris
Manuver kontroversial memang tidak asing bagi Man United. Mereka memiliki kebiasaan membajak pemain dari tim rival yang menjadi kandidat perburuan trofi Liga Inggris.
Sebagai contoh, Setan Merah secara kontroversial melucuti Leeds United yang kala itu menjadi tim kuat Liga Inggris dengan memboyong Eric Cantona pada musim dingin 1992.
Setan Merah juga pernah mendatangkan Teddy Sheringham dari Tottenham Hotspur. Sang pemain berkontribusi memenangkan treble winners pada musim 1998-1999.
Terakhir adalah penyerang Arsenal, Robin van Persie, yang diangkut Manchester United pada musim panas 2012. (Bonifasius Anggit Putra Pratama)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.