Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Alasan Perpisahan Gennaro Gattuso dari AC Milan

Kompas.com - 28/05/2019, 16:30 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Perpisahan Gennaro Gattuso dan AC Milan tinggal menunggu hitungan hari. Kabarnya pengumuman resmi pengunduran diri Gattuso akan dilakukan pada Selasa (28/5/2019) waktu Italia.

Keputusan itu diambil Gattuso setelah pertemuannya dengan CEO AC Milan, Ivan Gazidis, pada Senin malam.

Gattuso sendiri masih memiliki sisa kontrak dua tahun bersama AC Milan. Namun, sesuai kesepakatan bersama, kedua belah pihak setuju untuk tidak lagi memperpanjang kerja sama.

Baca juga: SPAL Vs Milan, Gattuso Bertanggung Jawab atas Kegagalan Rossoneri

Salah satu alasan AC Milan memutuskan untuk tidak lagi memakai jasa Gattuso adalah gagalnya tim yang berjuluk Rossoneri (Si Merah-Hitam) itu lolos ke Liga Champions musim depan.

AC Milan hanya menempati peringkat kelima Liga Italia dengan 68 poin, kalah dari Inter Milan dan Atalanta yang masing-masing berada di posisi keempat dan ketiga dengan raihan 69 poin.

Akan tetapi, seperti yang dilansir BolaSport dari Tuttomercatoweb, alasan perpisahan Gattuso dan AC Milan adalah perbedaan pandangan strategi transfer pemain.

Gattuso ingin AC Milan merekrut beberapa pemain yang mempunyai pengalaman. Dengan begitu, ia yakin AC Milan akan membuat lompatan kualitas tim.

Baca juga: Andre Silva Kembali ke AC Milan Musim Depan

Akan tetapi, Ivan Gazidis tidak mengizinkannya. CEO yang bergabung dengan AC Milan pada 2018 itu ingin Rossoneri terus merekrut pemain murah dan pemain muda untuk kemudian dijual dengan nilai lebih tinggi. Keinginan itu seperti keinginan Elliott Advisors sebagai pemilik klub.

Kondisi ini jelas bertentangan dengan keinginan Gattuso. Maka dari itu, ia tidak ingin melanjutkan karier kepeletihannya di AC Milan.

Sejak menangani AC Milan pada November 2017, menggantikan Vincenzo Montella, Gattuso belum mempersembahkan gelar sekalipun bagi klub yang dibelanya saat menjadi pemain tersebut.

Prestasi terbaiknya adalah musim 2018-2019, membawa AC Milan meriah 68 poin. Angka itu adalah pencapian tertinggi AC Milan di Liga Italia sejak musim 2013-2014. (Dwi Widijatmiko)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun 'Menari'...

Timnas U23 Indonesia Menangi Adu Penalti, Ernando Ari Pun "Menari"...

Timnas Indonesia
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23: Mental Baja, Saatnya Mimpi Lebih Tinggi

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com