Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arema FC di Zona Degradasi, Comvalius Minta Jangan Panik dan Kritik

Kompas.com - 25/05/2019, 22:15 WIB
Andi Hartik,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Striker asing Arema FC, Sylvano Comvalius, sedang mendapatkan sorotan. Penampilan Comvalius menuai kritik setelah gagal membawa kemenangan dalam dua laga untuk skuad Singo Edan.

"Saya tidak peduli. Kami bermain bola dan kami ingin menang. Kami tidak bisa selalu menang, kadang juga bisa kalah," katanya menanggapi kritik terhadapnya.

Pada laga perdana Liga 1 melawan PSS Sleman, Arema FC kalah dengan skor 1-3. Satu-satunya gol untuk Arema FC dicetak oleh Comvalius.

Arema FC kembali menelan kekalahan saat bertandang ke markas Borneo FC. Saat itu, Arema FC menelan kekalahan dengan skor 0-2. Dua kekalahan tersebut membuat Arema untuk sementara berada di peringkat ke-17 atau satu tingkat di atas dasar klasemen. 

Baca juga: Arema FC Vs Persela, Aji Santoso Belum Tentu Pasang 2 Pemain Ini

Comvalius mengatakan, dua laga yang telah dilalui Arema FC dalam melakoni kompetisi Liga 1 2019 merupakan laga yang berat. Apalagi, Arema FC bertindak sebagai tim tamu. Striker asal Belanda itu optimistis mampu membawa tim keluar dari krisis ini.

"Saya yakin kami akan keluar dari situasi ini. Tetapi jangan panik, jangan kritik. Kita baru bermain dua laga. Kami masih memiliki laga berikutnya," katanya.

Bagi Comvalius, kompetisi adalah jalan panjang untuk meraih gelar juara. Sehingga, tampil buruk di awal musim bukan berarti tim tersebut telah gagal.

Comvalius lantas mengungkapkan pengalamannya saat bermain untuk Bali United pada kompetisi Liga 1 2017. Ketika itu, Bali United terpuruk pada awal musim dan mampu bangkit dengan menjadi runner-up. Comvalius pun menjadi top skor dengan 37 gol sepanjang musim.

"Sepak bola bukan sprint, sepak bola marathon, lari jarak jauh. Kami memulai dengan tidak bagus. Kami tahu ini. Dan kami bekerja untuk ini. Kami bekerja keras, kami latihan. Kami tidak sedang liburan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com