PADANG, KOMPAS. com - Semen Padang menjadi satu-satunya wakil Sumatera di Liga 1 musim depan setelah PSMS Medan dan Sriwijaya FC dipastikan terdegradasi ke Liga 2.
Semen Padang meraih promosi ke Liga 1 setelah menjadi finalis di Liga 2 musim ini. Sayangnya, mereka tidak bisa bereuni dengan dua klub lain asal Sumatera, PSMS dan Sriwijaya, di Liga 1 musim depan.
Manajer Semen Padang, Win Bernardino, mengaku sedih dengan terdegradasinya PSMS dan Sriwijaya. Dia berharap kedua tim itu bisa segera kembali ke kompetisi kasta teratas Indonesia.
"Bukan karena ego sesama tim asal Sumatera, tapi lebih kepada untuk menjaga marwah sepak bola Sumatera saja. Saya berharap PSMS dan Sriwijaya segera kembali ke Liga 1," ujar Win Bernardino, Senin (10/12/2018).
Sebagai satu-satunya wakil Sumatera di Liga 1, Win mengatakan Semen Padang siap menjaga marwah.
"Semen Padang siap menjaga nama tim asal Sumatera pada Liga 1 nanti. Kami akan berusaha sekuat tenaga untuk menjaga marwah tersebut," kata dia.
Baca juga: Semen Padang Selamatkan Wajah Sumatera di Liga 1 2019
Semen Padang akan mempersiapkan tim dengan sebaik-baiknya agar tidak sekadar numpang lewat di Liga 1 musim depan.
"Saat ini, saya masih menunggu evaluasi dari tim pelatih mengenai kebutuhan tim. Jika sudah, nantinya kami akan langsung mencari pemain yang dibutuhkan," tutur Win.
Semen Padang meraih promosi ke Liga 1 bersama dengan PSS Sleman dan Kalteng Putra. Tiket promosi ke Liga 1 didapatkan Semen Padang setelah mencapai babak final Liga 2.
Baca juga: Semen Padang Tak Pasang Target Khusus di Piala Indonesia
Namun, Semen Padang kalah dari PSS dengan skor 2-0 pada laga final. Sementara itu, Kalteng Putra mendapatkan tiket promosi setelah mengalahkan Persita Tangerang di pertandingan perebutan tempat ketiga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.