Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kim Kurniawan "Pede" dengan Kedalaman Skuat Persib

Kompas.com - 05/10/2018, 13:39 WIB
Dendi Ramdhani,
Tri Indriawati

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Persib Bandung bakal melakoni laga penting melawan Madura United, 9 Oktober 2018.

Persib akan menjamu Madura United di Stadion Mandala, Jayapura, karena diusir dari Jawa sesuai dengan sanksi yang dijatuhkan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.

Tak hanya harus berkandang di luar Jawa, Persib juga harus bermain tanpa sejumlah pemain andalan karena sanksi Komdis PSSI. Bojan Malisic, Ezechiel Ndouassel, dan Jonathan Bauman terkena sanksi larangan bermain sehingga tidak bisa membela Persib di laga kontra Madura United.

Kendati demikian, gelandang Persib, Kim Jeffrey Kurniawan, tetap optimis timnya mampu menang di laga nanti. Menurutnya, Persib masih punya pemain pelapis yang secara kemampuan cukup merata.

"Tentu saja agak disayangkan ada beberapa pemain yang bisa dibilang inti yang enggak bisa main. Cuma saya pikir kualitas pemain di Persib rata," kata Kim Kurniawan, Jumat (5/10/2018).

Baca juga: Pelatih Persib: Kami Akan Melawan di Lapangan

"Kami sudah lihat di beberapa kali, satu pemain enggak ada, pemain lainnya yang masuk juga bisa bermain dengan bagus. Jadi, itu bukan jadi alasan kami untuk tidak bermain bagus," ujar pemain keturunan Jerman itu.

Skuat Persib bakal bertolak ke Jayapura, Sabtu (6/10/2018). Kim mengatakan, sudah melakukan persiapan matang untuk menghadapi laga nanti.

"Lancar, latihan seperti biasa saja, persiapan melawan Madura kami sudah melihat kekuatannya kekurangannya," ujarnya.

Di laga nanti, Persib tak akan didukung suporter fanatiknya menyusul sanksi menggelar laga tanpa penonton hingga pertengahan musim depan.

Kim mengaku tidak mencemaskan hal itu sebab secara moril Bobotoh, sebutan suporter Persib, tetap memberikan dukungan lewat berbagai cara.

Baca juga: Respons soal Persib yang Berkandang di Jayapura

"Saya pikir enggak jauh dari bobotoh karena bobotoh di mana-mana. Jadi kemarin kami main di mana pun bobotoh selalu ada," kata Kim.

"Jadi, saya yakin kami tetap merasakan dukungan mereka karena kami juga membutuhkan itu. Entah itu lewat media sosial atau dukungan langsung di tempat. Dan saya pikir kami mau main di mana pun bobotoh pasti akan ada dan pasti akan memberi dukungan dan berdoa untuk kami menang di pertandingan berikutnya," tutur dia.  

Kim enggan terlalu larut dalam polemik sanksi Persib yang kini tengah didalami manajemen klub. Baginya, fokus terhadap pertandingan menjadi cara terbaik untuk membuktikan kapastias Persib di Liga 1

"Kami mah fokus ke main saja. Kami hanya latihan main sudah. Kalau untuk urusan lain, itu bukan urusan pemain, itu urusan pihak manajemen mungkin," kata Kim.

"Jadi kami hanya menjalani instruksi dari pelatih, sebaik mungkin dan kami berharap mudah-mudahan melawan Madura mendapatkan tiga poin lagi untuk memperbesar jarak dengan Madura United," ujar dia menjelaskan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com