KOMPAS.com - Kapten Juventus, Gianluigi Buffon, enggan menyerah dalam usaha melengkapi lemari medalinya dengan titel juara Liga Champions.
Terakhir, upaya Buffon kembali berujung kegagalan setelah Juventus kalah 1-4 dari Real Madrid pada partai final di Stadion Millenium, Cardiff, Sabtu (3/6/2017).
Itulah kali ketiga Buffon menuai hasil negatif di partai puncak kompetisi kasta teratas Eropa. Sebelumnya, dia juga gagal bersama Juventus pada edisi 2003 dan 2015.
Baca juga: "Kemesraan" Buffon dan Ronaldo
Gianluigi Buffon in @ChampionsLeague Finals:
? - 2003
? - 2015
? - 2017Can't help but feel for him ???????? pic.twitter.com/YVHT36fCzv
— SPORF (@Sporf) June 4, 2017
Meski begitu, Buffon tidak kehilangan asa. Dia berhasrat menebus kegagalannya pada musim 2017-2018.
"Saya masih menyisakan satu tahun kontrak. Artinya, saya memiliki satu kesempatan tersisa untuk menjuarai Liga Champions," tutur Buffon.
"Meskipun, saya harus mengakui bahwa bakal lebih sulit melakukannya dibandingkan tahun ini. Kami telah melakukan sesuatu luar biasa musim ini," ucap pemain berusia 39 tahun itu.
Baca juga: Di Balik Kemenangan Real Madrid atas Juventus di Final Liga Champions
7 - #Juventus have lost seven of their nine European Cup/CL finals (more than any other club), including each of the last five. Nightmare. pic.twitter.com/kfNtMnWkKG
— OptaPaolo (@OptaPaolo) June 3, 2017
Musim 2017-2018 memang menjadi periode terakhir dalam kontrak Buffon bersama Juventus. Besar kemungkinan, kedua belah pihak tidak menambah durasi ikatan kerja sama.
Sebab, Buffon telah mendeklarasikan rencana pensiun setelah tampil bersama tim nasional (timnas) Italia pada Piala Dunia 2018.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.