CARDIFF, KOMPAS.com - Gianluigi Buffon mengaku kecewa dengan kekalahan Juventus dari Real Madrid di final Liga Champions. Namun, kiper Juventus itu juga memuji penampilan Real Madrid, terutama pada babak kedua.
Real Madrid menjadi juara Liga Champions 2016-2017 seusai menang 4-1 atas Juventus di Stadion Millenium, Sabtu (3/6/2017) atau Minggu dini hari WIB.
Dalam laga tersebut, Buffon harus melihat gawangnya dibobol empat kali, dua di antaranya oleh Cristiano Ronaldo (menit ke-20 dan 64), serta Casemiro (61') dan Marco Asensio (89').
"Para pemain Juventus kecewa dengan kekalahan ini. Juventus bermain dengan sangat bagus dan kami merasa itu sudah cukup untuk memenangi pertandingan. Saya tidak punya penjelasan kenapa penampilan Juve pada babak kedua sangat buruk," kata Buffon kepada BBC.
Baca juga: Ronaldo: Saya Pencetak Gol Terbanyak Liga Champions
Di sisi lain, Buffon tidak membantah bahwa Real Madrid bermain sangat baik sepanjang pertandingan, terutama karena memanfaatkan kelengahan Juventus pada babak kedua.
"Real Madrid sangat layak menang, terutama pada babak kedua. Mereka menunjukkan kelas dan sikap yang dibutuhkan untuk memenangi laga sepenting final Liga Champions," ujarnya.
Buffon pun kembali gagal memenangi trofi Kuping Besar untuk ketiga kali. Dia sudah mengecap kekalahan pada 2003 saat I Bianconeri kalah dari AC Milan, serta pada 2015 kala mereka takluk dari FC Barcelona.
Baca juga: Kepanikan Saat Nobar Final Liga Champions di Turin
Trofi Liga Champions adalah salah satu gelar yang 'hilang' dari lemari trofi Buffon. Kiper berusia 39 tahun tersebut sudah mengoleksi delapan trofi Serie A, empat Coppa Italia, satu gelar Liga Europa, dan Piala Dunia. (Lariza Oky Adisty)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.