Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prediksi Premier League: Kembali Merahkan Manchester?

Kompas.com - 01/11/2014, 10:05 WIB
Oleh: Giwa Suwondo

KOMPAS.com - Musim lalu adalah musim yang paling ingin dilupakan oleh Mancunian. Hanya berada di urutan ke tujuh klasemen musim 2013/14, membuat peraih 20 gelar Premier League ini tidak saja gagal mempertahankan gelar, tapi juga gagal lolos ke Liga Champions, bahkan juga tidak ke Liga Eropa setelah gagal di Piala FA dan juga Piala Liga.

Yang lebih membuat pendukung Setan Merah sangat terpukul adalah kenyataan bahwa tetangga mereka yang selalu mereka juluki sebagai The Noisy Neighbour justru keluar sebagai juara Premier League untuk kedua kalinya dalam tiga musim terakhir. Lebih menyakitkan lagi adalah anak asuhan Manuel Pellegrini ini di musim pertama kepelatihan manager asal Cile ini justru mengalahkan Wayne Rooney dkk kandang dan tandang.

Di kandang sendiri di Ettihad, Vincent Kompany dkk membekap anak asuhan David Moyes 4-1 dan saat tandang ke Old Trafford, kembali The Red Devils takluk tiga gol tanpa balas. Aroma keinginan membalas kekalahan musim lalu itu sekaligus untuk membuktikan siapa yang terbaik di Manchester jelas tergambar jelang laga di Ettihad hari Minggu (2/11/2014) ini.

Justru sekarang, keadaan sedikit lebih menguntungkan tim tamu. Memang anak asuhan Louis van Gaal belum konsisten. MU belum dapat membukukan tiga kemenangan berturut-turut di Premier League sejak Desember 2013, usai ditahan imbang WBA di minggu kedelapan dan kemudian ditahan Chelsea week end lalu. Di dua laga itu, MU membutuhkan gol di pengujung laga dari Daley Blind dan Robin van Persie untuk selamat dari kekalahan.

Namun City, justru lebih tidak konsisten. Ettihad yang demikian menakutkan musim lalu tidak demikian musim ini. Mame Biram Diouf sudah menbuktikannya saat mencetak gol tunggal bagi Stoke City di minggu ketiga. Dan Rabu lalu giliran Newcastle United membekap The Citizen lewat gol-gol Rolando Aarons dan Moussa Sissoko di babak perdelapan final Capital One Cup. Ditambah kekalahan tandang dari West Ham United minggu lalu di Premier League dan ditahan imbang oleh CSKA Moscow dalam lanjutan Liga Champions, membuat anak asuhan Pellegrini ini gagal menang dalam tiga laga terakhir.

Ini membuat derbi Manchester hari Minggu nanti kelihatan lebih berimbang dibandingkan tahun lalu. Hanya MU tetap harus mewaspadai Sergio Aguero yang mencetak empat gol saat terakhir kali City bermain di kandangnya sendiri dalam Premier League menghadapi Tottenham Hotspur.

Pertarungan di lini tengah dan depan kedua kesebelasan akan merupakan jaminan. Yang menarik adalah sejauh mana lini pertahanan kedua kubu mampu bertahan terhadap serangan lawan, karena lini inilah yang menjadi titik lemah keduanya. Jaminan bahwa gol demi gol akan mengalir bukan? Bahkan hingga detik terakhiir jika mengacu pada trend MU saat ini. Manchester City 50 – 50 Manchester United

PAUL ELLIS / AFP Penyerang Manchester United Robin van Persie melepaskan tembakan yang dihalau kiper Chelsea Thibaut Courtois, pada pertandingan Premier League, di Old Trafford, Minggu (26/10/2014). Van Persie akhirnya menaklukkan Courtois, pada injury time, yang membuat kedua kubu bermain imbang 1-1. Gol Chelsea dicetak Didier Drogba pada menit ke-53.
Arsenal Vs Burnley
APA yang aneh dengan pasukan Arsene Wenger musim ini? Dengan skuad yang seharusnya bisa menapak ke puncak klasemen seperti yang selalu mereka lakukan di awal-awal kompetisi--apalagi dengan sudah mendatangkan Alexis Sanchez dari Barcelona dan Danny Welbeck dari Manchester United--agak aneh justru mereka tertatih-tatih di luar zona Liga Champions.

Bahkan Mikael Arteta dkk belum pernah mencatat kemenangan dua kali berturut-turut musim ini. Mereka sejauh ini di kandang sendiri di The Emirates baru mencatat satu kali kemenangan di minggu pertama melawan Crystal Palace, meski dengan susah payah, dan tersingkir di tempat yang sama dari Southampton di Capital One Cup.

Kemenangan ketiga minggu lalu pun tidak impresif. Praktis menguasai jalannya laga melawan Sunderland di Stadium of Lights, Alexis Sanchez mencetak gol ke-1499 dan 1500 The Gunners di Premier League lewat hadiah blunder centre back The Black Cats, Wes Brown dan penjaga gawang Vito Manone.

Minggu kesepuluh ini, beruntung Arsenal hanya kedatangan tim promosi Burnley, satu-satunya klub yang belum mencatat kemenangan dalam sembilan laga sebelumnya. Bahkan torehan poin anak asuhan Sean Dyche pada saat tandang sangat mengkhawatirkan. Memang sempat menahan imbang Crystal Palace di Selhurst Park dan Leicester City di King Power Stadium, tetapi dua laga tandang lainnya dengan kekalahan dan tiga kali tanpa memasukkan satu gol pun.

Ini gambaran betapa berbedanya kualitas kedua kesebelasan terlepas banyaknya cedera yang menghimpit Arsenal. Jika Per Mertesacker dan Calum Chambers bisa konsentrasi penuh di lini belakang, dan tidak teledor seperti saat menjamu Hull City, jaminan tiga poin bisa diraup tuan rumah untuk meraih dua kali kemenangan beruntun pertama kalinya musim ini. Arsenal 65 – 35 Burnley

AFP PHOTO / IAN MACNICOL Bomber Arsenal, Alexis Sanchez, merayakan golnya seusai membobol gawang Sunderland, Sabtu (25/10/2014).
Chelsea Vs QPR
JAMINAN tiga poin juga tampaknya akan diraih oleh tuan rumah saat laga di Stamford Bridge berlangsung Sabtu (1/11) ini. Rekor menterang pasukan Jose Mourinho di kandang sendiri dengan empat kemenangan dari empat laga dan memasukkan 11 gol adalah statistik yang sulit dibantah oleh Queens Park Rangers, walaupun kemungkinan The Blues tetap belum bisa menurunkan Diego Costa di lini depan.

Kebugaran tetap akan ada pada tuan rumah, yang mengistirahatkan sebagian besar pemainnya saat coming from behind untuk mengalahkan Shrewsburry Town di babak perdelapan final Capital One Cup, walaupun akhirnya memerlukan tenaga Eden Hazard dan Nemanja Matic di babak kedua untuk mengejar ketertinggalan.  

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Maarten Paes Resmi Jadi WNI

Liga Indonesia
Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Irak Yakin Bisa Kalahkan Timnas Indonesia demi Olimpiade Paris

Timnas Indonesia
Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Bayern Vs Madrid, Satu Paket yang Diperlukan untuk Singkirkan El Real

Liga Champions
Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Rizky Ridho Melakukan Pelanggaran Serius

Timnas Indonesia
Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Eks Wasit FIFA Jelaskan Alasan Gol Timnas U23 Indonesia Dianulir

Timnas Indonesia
Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Kejuaraan Atletik Asia U20, Atlet Muda Indonesia Torehkan Prestasi

Liga Indonesia
PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

PSM Vs RANS, Tavares Ingin Tutup Musim dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Justin Hubner Merasa Kecewa Terhadap Wasit Shen Yinhao

Timnas Indonesia
Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Rahasia Abadi Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

PSS Sleman Vs Persib Bandung, Alasan Maung Harus Tetap Tampil Serius

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia Dibekuk Uzbekistan, Ajakan untuk Belajar Pahami VAR

Timnas Indonesia
Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Saat STY Diganjar Kartu Kuning Wasit Shen Yinhao karena Protes...

Timnas Indonesia
Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Piala Thomas dan Uber 2024, Misi Indonesia Tutup Fase Grup di Puncak

Badminton
Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Penjelasan Pengamat soal Keputusan Wasit pada Indonesia Vs Uzbekistan

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

PSS Vs Persib: Hidup Mati Elang Jawa, Maung Tanpa Tekanan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com