Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Skandal Transfer Neymar Berlanjut ke Meja Hijau

Kompas.com - 31/01/2014, 05:21 WIB
Ary Wibowo

Penulis

Sumber Goal
SANTOS, KOMPAS.com — Skandal proses transfer gelandang asal Brasil, Neymar, dari Santos ke Barcelona terus bergulir panas. Teranyar, Santos dikabarkan bakal menyeret Neymar da Silva, ayah bintang berusia 21 tahun itu, ke pengadilan.

Skandal proses transfer Neymar mencuat ketika muncul kabar bahwa Barcelona sebenarnya mengeluarkan 90 juta euro untuk merekrut pemain berusia 21 tahun itu. Padahal, ketika mengumumkan secara resmi proses kesepakatan transfer, Barcelona mengklaim membeli Neymar seharga 57 juta euro.

Masalah nominal transfer itu kemudian berujung pada pengunduran diri Sandro Rosell dari jabatan Presiden Barcelona pada Kamis (23/1/2014). Rosell dinilai tidak transparan terhadap proses pembelian pemain.

Presiden baru Barcelona, Josep Bartomeu, kemudian memberikan keterangan resmi bahwa total transfer Neymar memang lebih dari 57 juta euro. Dari nilai transfer tersebut, sebanyak 17 juta euro diberikan kepada Santos, dan 40 juta euro diberikan kepada orangtua Neymar, yaitu Neymar da Silva dan Nadine.

Selain itu, terdapat bonus sebesar 2 juta euro, yang akan diberikan jika Neymar masuk tiga besar dalam pemilihan FIFA Ballon d'Or. Sedangkan gaji sebesar 56,7 juta euro dibagi menjadi tiga, yaitu komisi agen sebesar 2,7 juta euro, biaya penandatanganan kontrak sebesar 10 juta euro, dan gaji sebesar 44 juta euro (untuk masa kontrak selama lima musim).

Santos dikabarkan kecewa dengan ayah Neymar karena hanya memberikan keterangan secara lisan mengenai proses kesepakatan transfer tersebut tanpa menjelaskan secara rinci mengenai sejumlah klausul yang terdapat dalam kontrak.

"Ada cara agar kami bisa tahu (jika apa yang dikatakan Neymar SR itu adalah benar). Santos membuat kesepakatan di mana kami mengirimkan dokumen dan segala sesuatu yang berkaitan dengan proses negosiasi," ungkap perwakilan Santos.

"Ayah Neymar menelepon saya dan mengatakan bahwa dia akan datang ke sini. Dia mengungkapkan bahwa ada klausul rahasia, yang berarti dia bisa mengatakannya tanpa menunjukkan apa pun kepada kami. Santos akan mempersengketakan (secara hukum) dan kami akan menunggu jawaban."

"Bila Anda memiliki sosok seperti Neymar dibayar sebesar 40 juta euro, maka apa yang terjadi adalah semua orang bisa dicurigai. Kami merasa sangat kecewa dengan pernyataan yang dibuat oleh Barcelona karena itu bukan apa yang telah kami negosiasikan," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Maarten Paes Usai Jadi WNI: Momen Besar, Ambisi Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Kata Maarten Paes Usai Jadi WNI: Momen Besar, Ambisi Bawa Indonesia ke Piala Dunia

Timnas Indonesia
Deretan Fakta Irak, Lawan Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Deretan Fakta Irak, Lawan Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23

Timnas Indonesia
5 Hal Menarik dari Laga Liga Champions FC Bayern Vs Real Madrid

5 Hal Menarik dari Laga Liga Champions FC Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
4 Fakta Tambahan Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan

4 Fakta Tambahan Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan

Liga Indonesia
Perbasi Jakarta Segera Gelar Kompetisi Liga Basket Putri

Perbasi Jakarta Segera Gelar Kompetisi Liga Basket Putri

Olahraga
Hasil Bayern Vs Madrid: Drama 4 Gol dan 2 Penalti, Dua Raksasa Imbang

Hasil Bayern Vs Madrid: Drama 4 Gol dan 2 Penalti, Dua Raksasa Imbang

Liga Champions
Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Kesulitan Pelatih Persib soal Championship Series Liga 1 Ditunda

Liga Indonesia
Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Bayern Vs Madrid, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Jadwal Final dan Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Indonesia Kalah dari Uzbekistan, VAR Tak Bisa Disalahkan

Timnas Indonesia
Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Perjuangan PSS Lolos Degradasi Bekuk Persib, Sang Penentu Emosional

Liga Indonesia
Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Erick Thohir Sebut Calvin Verdonk-Jens Raven dalam Proses Naturalisasi

Timnas Indonesia
PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

PSS Vs Persib, Saat Pelapis Maung Kandas 10 Pemain Elang Jawa

Liga Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Indonesia Vs Uzbekistan: Jangan Kecilkan Perjuangan Garuda, Tetap Dukung

Timnas Indonesia
Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Tim Piala Uber Indonesia Siap Hadapi Jepang dengan Kekuatan Penuh

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com