Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Kompas.com - 23/04/2024, 16:15 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Timnas U23 Indonesia berhasil lolos ke babak 8 besar Piala Asia U23 2024 Qatar untuk pertama kalinya dalam sejarah.

Keberhasilan tersebut tidak jauh dari kesolidan dan penampilan disiplin lini belakang timnas U23 Indonesia.

Garuda Muda lolos dari babak penyisihan Grup A sebagai runner up dengan perolehan 6 poin, hasil dari dua kemenangan dan satu kalah.

Pada laga pertama Grup A, timnas U23 Indonesia besutan Shin Tae-yong kalah 0-2 dari tuan rumah Qatar. Laga itu dibumbui kontroversi seputar wasit Nasrullo Kabirov.

Pada laga kedua, Indonesia sukses mengalahkan peringkat ketiga Piala Asia U23 2020, Australia dengan skor 1-0.

Kemudian, Garuda Muda menutup Grup A dengan kemenangan meyakinkan 4-1 atas Yordania.

Baca juga: Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Seluruh lawan yang dihadapi timnas U23 Indonesia tampil agresif. Tuan rumah Qatar tampil penuh percaya diri dengan gelombang serangan yang berlapis.

Total Jassem Gaber dkk melepas sembilan tendangan dengan lima mengarah tepat ke gawang Indonesia.

Australia lalu memberikan level tantangan yang berbeda buat Indonesia. Timnas berjuluk The Olyroos semakin intens menyerang usai tertinggal akibat kemasukan gol Komang Teguh pada menit ke-45.

Agresi Australia terlihat dari statistik penguasaan bola mereka yang mencapai 64% dengan total 21 kali tendangan dan empat di antaranya tepat sasaran.

Yordania pun tidak kalah agresif. Meskipun Indonesia berhasil mencetak empat gol, namun Yordania besutan Abdullah Abu Zema mampu melesakkan 23 tendangan dengan enam di antaranya mencapai target.

Baca juga: Piala Asia U23 2024: 8 Tim yang Lolos dan Jadwal Pertandingan Perempat Final

Kerja keras lini belakang Garuda Muda dalam menjaga gawang dari kebobolan mendapatkan perhatian lebih dari legenda timnas Indonesia, Kurnia Sandy.

Ia merasa Rizky Ridho dkk menunjukan level permainan yang berbeda. Ia mengagumi senyawa yang terbentuk antara bek dan kiper timnas U23 Indonesia.

“Koordinasi komunikasi antara kiper dan pemain belakang solid. Di banyak momen kesepahaman antara Ernando dan Rizky Ridho sangat tergambar jelas,” ujar Kurnia Sandy kepada Kompas.com.

“Mereka sudah lama di Persebaya mereka bisa saling melengkapi, dengan pemain belakang lain juga sama,“ tuturnya menambahkan.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Persib Vs Bali United, Kickoff 19.00 WIB

Link Live Streaming Persib Vs Bali United, Kickoff 19.00 WIB

Liga Indonesia
Ryan Giggs Sapa Fan Man United di Indonesia, Sebut Bakso dan Sate

Ryan Giggs Sapa Fan Man United di Indonesia, Sebut Bakso dan Sate

Internasional
PUBG Mobile dan SSC North America Berkolaborasi, Hadirkan Mobil Sport Tercepat Dunia

PUBG Mobile dan SSC North America Berkolaborasi, Hadirkan Mobil Sport Tercepat Dunia

Sports
Hasil Thailand Open 2024, Rinov/Pitha Harus Puas Sampai Semifinal

Hasil Thailand Open 2024, Rinov/Pitha Harus Puas Sampai Semifinal

Sports
Tiga Alasan Persib Bisa ke Final Championship Series dan Akhiri Tren Lawan Bali United

Tiga Alasan Persib Bisa ke Final Championship Series dan Akhiri Tren Lawan Bali United

Liga Indonesia
Allegri Dipecat Juventus, Terima Kasih dari Pria Perancis dan Anak Legenda Milan

Allegri Dipecat Juventus, Terima Kasih dari Pria Perancis dan Anak Legenda Milan

Liga Italia
Borneo FC Siap Balas Dendam demi Kawinkan Gelar Liga 1 2023-2024

Borneo FC Siap Balas Dendam demi Kawinkan Gelar Liga 1 2023-2024

Liga Indonesia
Jelang Dortmund vs Real Madrid, Perut Niklas Sule Membuncit

Jelang Dortmund vs Real Madrid, Perut Niklas Sule Membuncit

Liga Champions
Penambahan Skuad Copa America 2024, Alejandro Garnacho Diuntungkan

Penambahan Skuad Copa America 2024, Alejandro Garnacho Diuntungkan

Internasional
Man City Vs West Ham: Guardiola Terbayang Drama 2022

Man City Vs West Ham: Guardiola Terbayang Drama 2022

Liga Inggris
Liverpool Vs Wolves: Tugas Terakhir Klopp, Selamat Tinggal yang Berat...

Liverpool Vs Wolves: Tugas Terakhir Klopp, Selamat Tinggal yang Berat...

Liga Inggris
Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

Arsenal Vs Everton: Saat Arteta Berharap Bantuan Moyes dan West Ham...

Liga Inggris
Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Man City Vs West Ham: Pasukan Guardiola Tiap Detik Harus Sempurna

Liga Inggris
Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

Persib Vs Bali United: Teco Nyaman, Tak Lagi Main di Lapangan Latihan

Liga Indonesia
Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

Como 1907 Proyek “1 Miliar Dollar”, Bos Hartono Tak Kejar Gengsi

Liga Italia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com