KOMPAS.com - Erik ten Hag tidak peduli mengenai spekulasi masa depan sebagai posisi kepala pelatih Manchester United.
Sikap ini menjawab kritik yang tertuju pada dirinya usai Manchester United kalah 1-2 dari Fulham dalam lanjutan laga Liga Inggris, Sabtu (24/2/2024).
Diketahui bahwa pelatih berkebangsaan Belanda ini masih memiliki satu tahun tersisa dari masa kontrak tiga tahun di Manchester United.
Dia pun juga mengungkapkan bahwa dirinya sudah menjalin komunikasi yang baik dengan pemilik saham baru Setan Merah, yakni pihak Ineos.
"Saya terikat kontrak selama tiga musim, jadi saya tidak peduli," katanya.
"Saya telah melakukan banyak pembicaraan dengan Sir Jim Ratcliffe, juga dengan Sir Dave Brailsford dan yang lainnya di grup itu," sambungnya.
Baca juga: Dapat Kritik dari Legenda Liverpool, Erik ten Hag Serang Balik
"Jadi saya tahu apa yang kami bicarakan dan saya memiliki keyakinan yang kuat dan saya merasa mereka percaya pada saya," tambah Ten Hag menjelaskan.
Menurut pelatih berusia 54 tahun ini, tidak adil apabila menilai dari sudut pandang satu pertandingan saja.
"Jika Anda berbicara tentang satu kekalahan dan posisi manajer sedang dalam diskusi, saya pikir itu cukup tepat setelah dua bulan tanpa kekalahan," ungkap ten Hag.
Ten Hag hampir mencetak rekor dua bulan tanpa kekalahan, tetapi melihat jadwal Manchester United pada bulan Januari, dua pertandingan terjadi di ajang Piala FA.
Dua laga tersebut melawan Wigan dan Newport, tim yang tidak bermain di kasta Liga Inggris.
Kendati demikian, eks pelatih Ajax ini memahami tugas dan kritik yang tertuju pada dirinya.
"Saya memahami kritik ketika kami tidak menang dan kritik akan terus berdatangan," ungkap ten Hag.
"Beberapa pendapat memang benar, namun banyak juga yang tidak benar. Yang penting adalah kebenaran yang kami miliki di sini. Itu adalah kebenaran kami."
Baca juga: Neville: Nasib Ten Hag Sudah Diputuskan Man United, Lolos atau Tidak ke Liga Champions
Sebelumnya, legenda Liverpool, Jamie Carragher, melayangkan kritikan kepada sang nahkoda Manchester United.
Carragher menyoroti soal pola permainan tim Setan Merah kala kalah 1-2 dari Fulham.
"Masalah besar lainnya bagi mereka adalah ketika menguasai bola. Beberapa orang mengatakan tidak ada pola permainan dengan Manchester United," ujar Carragher.
"Apa filosofi mereka?" tukasnya.
Manchester United akan bertandang ke City Ground kala menghadapi Nottingham Forest dalam lanjutan laga Piala FA 2023-2024.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.