Pelatih Persik Kediri, Marcelo Rospide, memberikan apresiasi positif kepada wasit Futoshi Nakamura.
Ketegasan Nakamura kala memimpin partai Persib vs Persik mencuri perhatian Marcelo Rospide.
Laga diwarnai tiga kartu kuning dan satu penalti pada menit ke-48. Pertandingan berakhir dengan skor akhir 0-2 untuk kemenangan Persik.
Saat pertandingan berlangsung, wasit tidak terintimidasi oleh protes pemain karena mampu mempertanggungjawabkan setiap keputusan yang diambil.
Menurut Marcelo Rospide, wasit Futoshi Nakamura benar-benar mampu menguasai situasi sekalipun pertandingan pekan ke-22 antara Persib vs Persik berjalan dengan tensi tinggi.
“Saya pikir wasit ini jadi satu yang terbaik untuk pertandingan dan ini game yang bersih, tidak ada masalah,” kata pelatih asal Brasil itu.
"Wasit banyak berdiskusi dengan pemain dan tetap menjaga pemain tetap tenang, dia mengambil keputusan yang tepat,” ucapnya lagi.
Baca juga: Thomas Doll Puji Wasit Jepang, Bukan karena Persija Dapat Penalti
3. Bojan Hodak
Pelatih Persib, Bojan Hodak, enggan memberikan pendapatnya mengenai kepemimpinan wasit pada laga pekan ke-22 antara Persib vs Persik yang berlangsung di Stadion Bandung Lautan Api.
Ia menyebut kepemimpinan wasit Futoshi Nakamura bisa menjadi semacam model untuk wasit lokal. Hal tersebut disampaikan Hodak usai Persib menjalani laga pekan ke-23 melawan Bali United, Senin (18/12/2023) lalu.
Laga Bali United vs Persib yang dipimpin wasit Indonesia, Aidil Azmi, berakhir imbang sama kuat 0-0. Kepemimpinan wasit Aidil Azmi dalam laga di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, itu dikritik Hodak.
Hodak pun menyorot kualitas wasit Indonesia dengan pengadil asal Jepang.
"Ya, meski tim saya kalah, saya mengakui kualitas wasit dari Jepang," tutur pelatih asal Kroasia itu, mengenang kekalahan Persib pada pekan sebelumnya dari Persik.
"Wasit di Jepang memiliki pendidikan yang lebih baik dari Indonesia. Jadi, Anda tidak bisa begitu saja datang dan akan menjadi wasit top," ucapnya menambahkan.
4. Risto Vidakovic - PSS Sleman