KOMPAS.com - Mantan pelatih Real Madrid, Julen Lopetegui, menolak kemungkinan kembali ke Santiago Bernabeu. Meski demikian, dia tak memungkiri semua bisa terjadi pada masa mendatang.
Pernyataan Lopetegui ini meluncur ketika mendapat pertanyaan soal peluang dia melatih Real Madrid. Sebab, saat ini klub berjulukan Los Blancos tersebut sedang mencari nakhoda baru.
Ya, Real Madrid sudah pasti ditinggalkan Carlo Ancelotti pada Juni 2024. Pasalnya, pelatih asal Italia ini telah menerima pinangan Federasi Sepak Bola Brasil, CBF, untuk menangani Selecao.
Baca juga: Presiden Brasil Ragukan Ancelotti: Kenapa Dia Tak Selesaikan Masalah Italia?
Sebelum memulai petualangan pertamanya sebagai pelatih sebuah timnas, Ancelotti akan menyelesaikan tugasnya bersama Los Blancos sepanjang musim 2023-24 ini.
Ada sejumlah nama pelatih top yang dikaitkan untuk menjadi suksesor Ancelotti seperti Zinedine Zidane, Julian Nagelsmann dan Xabi Alonso.
Kini, tiba-tiba muncul sosok Lopetegui yang pernah melatih raksasa Liga Spanyol tersebut meski hanya dalam waktu singkat.
"Saya tidak pernah menyesali keputusanku dalam sepak bola. Mungkinkah saya kembali? Tak ada yang tahu apa yang bakal terjadi pada masa mendatang," ujar Lopetegui seperti dilaporkan Diario AS.
Baca juga: Xabi Alonso Kandidat Terkuat Suksesor Ancelotti di Real Madrid
Lopetegui pernah menangani skuad utama Real Madrid pada Juli 2018. Keputusan menerima pinangan Real Madrid itu menuai kontroversi karena pelatih 56 tahun tersebut pergi saat masih berstatus pelatih timnas Spanyol.
Sebagai bagian dari kesepakatannya kala itu, Lopetegui menerima tawaran memulai tugasnya di Santiago Bernabeu setelah Piala Dunia 2018 di Rusia.
Namun federasi sepak bola Spanyol membuat keputusan yang mengejutkan. Mereka memecat Lopetegui akibat kontroversi tersebut sehingga sang pelatih tak melanjutkan peranannya di La Roja.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.