Xabi Alonso Kandidat Terkuat Suksesor Ancelotti di Real Madrid

KOMPAS.com - Carlo Ancelotti sudah pasti meninggalkan Real Madrid pada Juni 2024 ketika kontraknya habis.

Juru taktik asal Italia tersebut telah menerima pinangan Federasi Sepak Bola Brasil, CBF, untuk menangani Selecao.

Alhasil, manajemen Real Madrid harus segera mencari calon pengganti Don Carlo.

Presiden Real Madrid, Florentino Perez, beserta jajarannya mulai bergerilya agar cepat menemukan suksesor Ancelotti.

Ada sejumlah nama yang dikaitkan dengan raksasa Liga Spanyol tersebut.

Baca juga: Capello Beri Tips untuk Ancelotti: Andalkan Trio Real Madrid!

Zinedine Zidane, yang sudah dua kali menjadi nakhoda di Santiago Bernabeu, kembali dihubungkan dengan mantan klubnya tersebut.

Ada pula nama legenda Real Madrid, Raul Gonzalez. Sosok yang mendapat sebutan Pangeran Bernabeu tersebut sudah memperlihatkan kinerja menjanjikan bersama Real Madrid Castilla.

Eks pelatih Bayern Muenchen, Julian Nagelsmann, juga masuk daftar kandidat pengganti Ancelotti.

Namun menurut Christian Falk di Jerman, Xabi Alonso menjadi calon terkuat.

Dalam penuturannya kepada Caught Offside, Christian Falk mengaku mantan bintang Liverpool tersebut, yang kini melatih Bayer Leverkusen, berada di posisi teratas daftar pelatih baru El Real.

"Kami yakin Xabi Alonso merupakan opsi pertama menggantikan Carlo Ancelotti pada 2024," ujarnya dikutip dari Football Espana.

"Ada juga ide musim panas ini, tetapi posisinya sangat jelas. Dia mengatakan kepada Leverkusen bahwa dia tidak akan pergi musim panas ini karena dia tahu dirinya masih baru dan dia tidk akan menempatkan klub dalam situasi ini."

"Namun pada 2024, tidak ada alasan jika Real Madrid memintanya. Tentu saja, dia dia tertarik dan Leverkusen tahu bahwa akan ada kemungkinan Real Madrid datang untuknya. Saya pikir saat ini dia adalah salah satu solusi terbesar dan terbaik untuk mendapatkan pekerjaan ini."

Real Madrid bukan tempat baru bagi Alonso. Dia pertama kali menimba pengalaman ilmu di bidang manajemen klub bersama Real Madrid U19 pada Agustus 2018.

Baca juga: Resmi, Real Madrid Dapat Arda Guler Si Messi dari Turkiye

Kemudian, Alonso kembali ke klub masa kecilnya, Real Sociedad, pada Juli 2019. Alonso memperlihatkan kinerja bagus karena membawa tim B klub tersebut promosi ke Divisi Kedua untuk pertama kalinya dalam 60 tahun.

Lalu, Alonso bergabung dengan Leverkusen pada Oktober 2022 ketika klub tersebut berada di peringkat kedua dari bawah alias masuk zona degradasi.

Lagi-lagi Alonso bekerja dengan baik sehingga Leverkusen finis di posisi keenam Bundesliga dan mereka pun menembus semifinal Liga Europa.

Sejauh ini, trek rekor Alonso di jajaran manamejem terbilang mengesankan. Fakta ini tentu saja menarik perhatian Real Madrid yang menginginkan pelatih dengan rekam jejak bagus.