Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Brighton Vs Man United, Kesalahan Konyol Menghukum Setan Merah

Kompas.com - 05/05/2023, 10:00 WIB
Farahdilla Puspa,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bek Manchester United, Luke Shaw, mengakui membuat kesalahan konyol yang berdampak pada kekalahan timnya dari Brighton & Hove Albion. 

Man United menyambangi markas Brighton untuk memainkan laga tunda pekan ke-28 Premier League atau kasta tertinggi Liga Inggris 2022-2023. 

Duel Brighton vs Man United di Stadion Falmer alias Amex Stadium, Jumat (5/5/2023) dini hari WIB, berakhir dengan skor 1-0. 

Brighton memastikan kemenangan berkat gol penalti Alexis Mac Allister yang tercipta pada injury time, tepatnya menit ke-90+9. 

Baca juga: Hasil Brighton Vs Man United: Penalti Menit Akhir, Setan Merah Takluk 0-1

Wasit Andre Marriner menunjuk titik putih setelah tayangan VAR membuktikan bahwa Luke Shaw melakukan handball saat mencoba menyapu bola di kotak penalti Man United. 

Seusai pertandingan, Luke Shaw tak mencari-cari alasan dan mengakui bahwa ia melakukan kesalahan konyol yang berujung kekalahan untuk timnya. 

"Saya mendapat sedikit senggolan, tetapi tentu tangan saya tidak seharusnya berada di sana. Saya mengakuinya, saya menerima dengan lapang dada," ucap Shaw kepada Sky Sports. 

"Itu membuat kami kalah dalam pertandingan. Mengangkat tangan adalah sebuah kesalahan konyol yang membuat kami kehilangan satu poin (hasil imbang)," ucap Luke Shaw. 

Baca juga: Klasemen Liga Inggris, Brighton Ukir Sejarah Usai Bungkam Man United

Meski mengakui kekalahan dari Brighton karena kesalahannya, Luke Shaw tetap menyayangkan timnya gagal mencetak gol walau memiliki beberapa peluang. 

"Masalahnya adalah kami tidak mencetak gol. Kami mempunyai tiga atau empat peluang besar pada babak pertama yang seharusnya bisa berbuah gol," tutur dia. 

"Hal tersebut sering terjadi musim ini. Sekali lagi, itu adalah kesalahan saya pada akhir laga, tetapi dengan peluang yang kami punya, seharusnya kami bisa mencetak gol," kata Shaw. 

"Permainan akan sangat berbeda jika kami mencetak gol. Mungkin kurang tajam, saya tidak tahu harus berkata apa lagi. Ini benar-benar mengecewakan," imbuhnya. 

Baca juga: Bedah 35 Gol Haaland di Liga Inggris: 23 Gol Kaki Kiri, 8 Assist dari De Bruyne

Hasil di markas Brighton membuat Man United tetap berada di peringkat keempat klasemen Liga Inggris 2022-2023 dengan 63 poin. 

Man United berjarak empat angka dari Liverpool yang berada di posisi kelima dengan perolehan 59 angka. Brighton menyusul di urutan keenam dengan raihan poin 55. 

Meski mendapat tekanan dari tim lain, Luke Shaw menilai peluang Man United finis empat besar atau di zona Liga Champions masih terbuka. 

"Tidak ada yang berubah. Hal ini masih berada di tangan kami. Kami harus bangkit. Kami merasa nyaman, tapi sekarang tim-tim mulai mengejar," ucap dia. 

"Tim-tim di sekitar kami mulai mengumpulkan poin. Kami masih memiliki satu pertandingan (tunda) dan itu semua tergantung kami," tutur Luke Shaw mengakhiri. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com