Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persija Gagal Kudeta PSM, Thomas Doll Sangat Kecewa

Kompas.com - 16/02/2023, 22:22 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Persija Jakarta membuang kesempatan emas mengkudeta PSM Makassar dari puncak klasemen Liga 1 2022-2023.

Menghadapi Bhayangkara FC pada pekan ke-25 Liga 1 2022-2023 di Stadion Wibawa Mukti Cikarang, Bekasi, Kamis (16/2/2023) sore, Persija terkena comeback.

Tim berjulukan Macan Kemayoran ini harus mengakui keunggulan tuan rumah dan menyerah dengan skor tipis 1-2.

Baca juga: Hasil Bhayangkara FC Vs Persija: Kalah 1-2, Macan Kemayoran Gagal ke Puncak

Persija tampil dominan dan lebih agresif sejak babak pertama. Ini membuat mereka mampu membuka keunggulan pada menit ke-20 melalui gol gelandang asal Jerman, Hanno Behrens.

Skor 1-0 untuk keunggulan Persija menutup paruh pertama pertandingan.

Namun pada babak kedua, situasi berbalik. Bhayangkara FC langsung menerapkan pressing tinggi di lini pertahanan Macan Kemayoran yang melakukan banyak perubahan komposisi pemain pada awal babak kedua.

Hasilnya, Bhayangkara FC berhasil mencetak dua gol balasan melalui Matias Meier pada menit ke-51 dan Alex Martins Ferreira pada menit ke-81.

Atas hasil tersebut, Pelatih Persija Thomas Doll sangat kecewa. Mereka gagal meraih kemenangan sehingga tak bisa mengkudeta PSM dari puncak klasemen.

“Saya kecewa dengan performa Persija hari ini, tidak tahu kenapa terjadi seperti ini. Banyak pemain yang tidak perform,” ujarnya.

Baca juga: Persija Tak Mau Terbelenggu Peta Persaingan Juara Liga 1 2022-2023

Ia menilai dua gol lawan seharusnya tidak terjadi andai para pemain Persija bisa menjaga fokus dalam mengantisipasi permainan lawan.

“Bhayangkara dapat penalti dan kami kebobolan dari tengah lapangan. Kami kehilangan poin penting hari ini dan saya merasa babak kedua style tidak seperti Persija biasanya,” ungkap mantan pelatih Borussia Dortmund itu.

“Terasa seperti pemain-pemain dari akademi. Bisa dilihat dari kualitas operan itu alasan kami kalah hari ini,” imbuhnya.

Soal alasannya menarik trio pemain asing Persija pada babak kedua, Thomas Doll menyebut mereka mengalami masalah sehingga terpaksa harus digantikan pemain lain.

“Tiga pemain asing, tadi Hanno (Behrens) ada masalah di pahanya, Kudela (Ondrej) juga dengan masalah ototnya, Krmencik (Michael) harus ditarik keluar,” tutur pelatih berusia 52 tahun itu.

“Untuk saat ini tidak bisa bicara posisi karena tidak bagus performanya,” pungkasnya.

Dengan hasil ini, PSM nyaman di puncak dengan raihan 50 poin dari 24 pertandingan. Tim berjulukan Juku Eja ini unggul tiga angka atas Persija yang juga sudah bermain 24 kali.

Kini, posisi Persija justru terancam. Persib Bandung yang berada di peringkat ketiga berpotensi menyalipnya karena Maung Bandung, julukan Persib, hanya terpaut satu poin dan baru bermain 23 kali.

Klasemen Liga Indonesia

No Klub D M S K -/+ P
1
PSM
24 14 8 2 26 50
2
Persija Jakarta
24 14 5 5 14 47
3
Persib
23 14 4 5 9 46
4
Madura United
25 12 5 8 7 41
5
Borneo
24 11 7 6 16 40
Klasemen selengkapnya

Keterangan:
No: Peringkat
D: Dimainkan
M: Menang
S: Seri
K: Kalah
-/+: Selisih Gol
P: Poin
*Update terakhir Kamis (16/02/2023) pukul 21:30 WIB

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Jadwal Malaysia Masters 2024, 7 Wakil Indonesia Tanding di 16 Besar

Badminton
Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Atalanta Juara Liga Europa, Parma Kenang Memori 25 Tahun Silam

Liga Lain
Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Atalanta Juara Liga Europa, Gasperini Sanjung Para Pemain La Dea

Liga Lain
Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Kata Xabi Alonso Setelah Leverkusen Terkapar di Final Liga Europa

Liga Lain
FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

FIFA Dorong Uji Coba Aturan Offside Baru, Perubahan Terbesar dalam 30 Tahun

Internasional
5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

5 Fakta Atalanta Vs Leverkusen: Sejarah La Dea, Rusaknya Rekor Xabi Alonso

Liga Lain
Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Hattrick di Final Liga Europa, Ademola Lookman Cetak Sejarah

Liga Lain
Hasil Atalanta Vs Bayer Leverkusen 3-0, La Dea Juara Liga Europa!

Hasil Atalanta Vs Bayer Leverkusen 3-0, La Dea Juara Liga Europa!

Liga Lain
Habis Degradasi, Vincent Kompany Menuju Bayern Muenchen

Habis Degradasi, Vincent Kompany Menuju Bayern Muenchen

Bundesliga
Link Live Streaming Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Atalanta Vs Bayer Leverkusen, Kickoff 02.00 WIB

Liga Lain
Aroma Duel Meksiko Vs Brasil Jelang Final Championship Series Liga 1

Aroma Duel Meksiko Vs Brasil Jelang Final Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Kesan Pemain Timnas Putri Indonesia Dilatih Satoru Mochizuki: Kelas Dunia…

Kesan Pemain Timnas Putri Indonesia Dilatih Satoru Mochizuki: Kelas Dunia…

Timnas Indonesia
Timnas Putri Indonesia Vs Singapura, Satoru Mochizuki Buta Kekuatan Lawan

Timnas Putri Indonesia Vs Singapura, Satoru Mochizuki Buta Kekuatan Lawan

Timnas Indonesia
Inter Milan Resmi Ganti Pemilik Setelah Suning Gagal Lunasi Pinjaman

Inter Milan Resmi Ganti Pemilik Setelah Suning Gagal Lunasi Pinjaman

Liga Italia
Buta soal Indonesia, Kini Rivera Ukir Nama Jadi Legenda Madura United

Buta soal Indonesia, Kini Rivera Ukir Nama Jadi Legenda Madura United

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com