KOMPAS.com - Persija Jakarta punya peluang menggeser PSM Makassar dari puncak klasmen sementara Liga 1 2022-2023 jika mengalahkan Bhayangkara FC pada laga pekan ke-25 di Stadion Wibawa Mukti, Kamis (16/2/2023) sore.
Kekalahan 1-2 Persib Bandung dari PSM Makassar pada pekan ke-24 membuat PSM berada di puncak klasemen dengan 50 poin, disusul Persija Jakarta dengan 47 poin dan Persib Bandung 46 poin.
Kendati demikian, pelatih Persija Jakarta Thomas Doll mengatakan enggan terlalu mencurahkan pikiran pada peta persaingan tangga klasemen. Ia mengaku tidak mau terbelenggu dengan hitung-hitungan poin dan hasil pertandingan tim lain.
Baginya, tangga klasemen akan terus berubah dan Persija harus punya prioritasnya sendiri.
“Sebetulnya saat pertandingan PSM lawan Persib kami sedang fokus latihan. Jadi, saya ingin menyelesaikan kekurangan-kekurangan yang dimiliki Persija,” terang pelatih asal Jerman ini.
“Hasil tim lain sebenarnya bukan Persija yang menentukan, bukan di tangan saya atau pemain Persija. Jadi, kami tidak bisa melakukan apa-apa,” imbuhnya.
Baca juga: Thomas Doll Sebut Mentalitas dan Konsentrasi Jadi Kunci Persija Raup 3 Poin Penuh
Thomas Doll bahkan mengesampingkan posisi tangga klasmen. Ia menegaskan prioritas utama tim berjuluk Macan Kemayoran adalah memetik hasil maksimal dalam setiap pertandingan bukan menghitung besar kecilnya peluang dan jumlah poin.
“Yang penting kami tidak bisa bicara apakah akan posisi pertama kedua atau ketiga, bagi saya tidak terlalu penting. Paling penting adalah pertandingan lawan Bhayangkara karena akan sulit,“ tegas pelatih berusia 56 tahun.
“Apabila tidak bermain bagus lawan Bhayangkara FC, kami tidak layak membicarakan posisi di peringkat 1, 2, atau 3,” sambungnya.
Di sisi lain, Thomas Doll menyongsong laga pekan ke-25 Liga 1 2022-2023 lawan Bhayangkara FC dengan optimisme.
Ia mengatakan jeda pertandingan yang terlalu pendek masih menjadi kendala.
Selain itu Persija juga kehilangan beberapa pemain muda karena pemusatan latihan dan alasan kebugaran.
Kabar baiknya beberapa pemain kunci ini sudah lebih siap dari sebelumya.
“Yang kurang enak badan sudah balik, seperti Yusuf (Abdullah) sudah lebih baik, Witan (Sulaeman) sudah sering ikut latihan dan kondisinya juga lebih baik. Saya sudah tidak sabar untuk pertandingan,” pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.