Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kembalinya IB Buat Arema FC Berani Lebih Terbuka dengan Aremania

Kompas.com - 15/01/2023, 20:03 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Keputusan Iwan Budianto (IB) untuk turun langsung dalam proses pemulihan Arema FC pascaTragedi Kanjuruhan membuat manajemen lebih terbuka kepada Aremania.

Terkhusus adalah perihal sikap dan manuver yang diambil manajemen dalam proses pengusutan Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022 yang menewaskan setidaknya 135 korban jiwa dan ratusan korban luka-luka.

Komisaris PT Arema Aremania Bersama Berprestasi Indonesia, Tatang Dwi Arfianto, menuturkan bahwa selama ini manajemen tidak bersantai-santai dengan situasi yang mereka hadapi.

Dalam kondisi yang terlihat senyap, Arema FC juga merasakan efek hukum menghadapi gugatan pidana dan perdata.

“Hampir 80 persen karyawan dan pimpinan di Arema FC proaktif memberikan keterangan agar proses hukum berjalan obyektif. Kami juga berjuang mencari keadilan,” tuturnya.

Baca juga: Iwan Budianto Tarik Diri dari PSSI, Pulang ke Malang untuk Arema FC

Ia menyambut kembalinya IB, dengan harapan program tanggap darurat membantu para keluarga korban setelah 100 hari Tragedi Kanjuruhan bisa berjalan lebih maksimal dan optimal.

“Program lanjutan Crisis Center perlu. Sebelumnya, klub telah memberi total bantuan sebesar Rp35 juta untuk masing masing korban meninggal dengan total 135 korban (meninggal), 24 korban luka berat, dan sekitar 160 luka ringan,” sambungnya.

Tatang Dwi Arifianto menambahkan manajemen juga akan mengajak Aremania untuk duduk bersama.

Hal ini agar klub para dan Aremania kembali satu frekuensi untuk menyelesaikan seluruh keresahan dan masalah yang sedang dihadapi.

“Arema FC akan proaktif menjalani program pemulihan jangka panjang maupun jangka pendek yang ditampung dari saran masukan Aremania serta stakeholder Malang Raya,”ujarnya.

Ia secara gamblang mengakui kondisi Arema FC sedang tidak baik-baik saja dalam menghadapi ujian sebagai lanjutan dari Tragedi Kanjuruhan.

Baca juga: Kembali Sampaikan Maaf Atas Tragedi Kanjuruhan, Arema FC Tegaskan Tak Memiliki Kewenangan Soal Kompetisi

Secara psikis pengelolaan serta bisnis, Arema FC memprihatinkan, mulai renegosiasi sponsor sampai penataan benefitnya.

Sebab, butuh pembiayaan tinggi dikarenakan tim berjuluk Singo Edan tersebut harus berpindah home base dan berhentinya kompetisi.

Setiap dukungan kepada Arema FC yang ada akan sangat berarti untuk klub, manajemen dan tim.

“Kami akui kami terpuruk dan prihatin. Namun, banyak pesan dan motivasi datang dari banyak pihak, juga dari para keluarga korban, Arema FC harus mampu melewati ujian ini dan harus tetap menjaga tetap ada,”pungkasnya.

Wakil Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto, mengumumkan menarik diri dari jabatan di PSSI.

Ia memastikan tidak akan mencalonkan diri dan tidak bersedia dicalonkan sebagai Exco PSSI untuk periode 2023-2027.

Ia mengungkapkan bahwa sikap tersebut merupakan bagian tanggung jawab moral usai terjadinya Tragedi Kanjuruhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com