Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Drama Kroasia Vs Belgia: Lukaku Mandul, VAR Batalkan Penalti Modric, Setan Merah Terpuruk

Kompas.com - 02/12/2022, 05:15 WIB
Ahmad Zilky,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Laga Kroasia vs Belgia dalam matchday ketiga penyisihan Grup F Piala Dunia 2022 menyimpan banyak drama.

Pertandingan Kroasia vs Belgia, yang berakhir imbang 0-0, diselenggarakan di Stadion Ahmad bin Ali pada Kamis (1/12/2022) malam WIB.

Hasil itu mengantarkan Kroasia menuju babak 16 besar Piala Dunia 2022 dengan status sebagai runner-up.

Kroasia bakal mendampingi Maroko selaku pemuncak klasemen Grup F Piala Dunia 2022 ke fase knock-out.

Baca juga: Hasil Kroasia Vs Belgia, Kevin de Bruyne cs Tersingkir!

Di lain sisi, Belgia harus menerima kenyataan jika mereka tersingkir dari Piala Dunia 2022 setelah duduk di peringkat ketiga klasemen Grup F via catatan tiga angka.

Terlepas dari hasil pertandingan, ada sejumlah momen dan fakta menarik dalam duel yang mempertemukan Kroasia vs Belgia.

VAR halangi Luka Modric tendang penalti

Penyerang Kroasia, Andrej Kramaric (kiri), gelandang Kroasia, Luka Modric (tengah) dan kiper Belgia, Thibaut Courtois, saat menunggu keputusan penalti dalam pertandingan Kroasia melawan Belgia pada matchday ketiga penyisihan Grup F Piala Dunia 2022 di Ahmad Bin Ali Stadium, All-Rayyan, Doha, Qatar, pada Kamis (1/12/2022). (Photo by JACK GUEZ / AFP)JACK GUEZ Penyerang Kroasia, Andrej Kramaric (kiri), gelandang Kroasia, Luka Modric (tengah) dan kiper Belgia, Thibaut Courtois, saat menunggu keputusan penalti dalam pertandingan Kroasia melawan Belgia pada matchday ketiga penyisihan Grup F Piala Dunia 2022 di Ahmad Bin Ali Stadium, All-Rayyan, Doha, Qatar, pada Kamis (1/12/2022). (Photo by JACK GUEZ / AFP)

Kroasia sejatinya mempunyai kesempatan besar untuk mencetak gol dalam pertandingan melawan Belgia.

Saat itu, wasit yang mengawal jalannya pertandingan, Anthony Taylor, sempat memberikan penalti kepada Kroasia.

Anthony Taylor memberikan hadiah penalti kepada Kroasia karena melihat Yannick Carrasco melanggar Andrej Kramaric di kotak terlarang pada menit ke-15.

Baca juga: Babak I Kroasia Vs Belgia 0-0: VAR Buat Modric Batal Tendang Penalti

Setelah itu, Luka Modric langsung bersiap untuk mengeksekusi penalti. Ia sudah berdiri di titik putih.

Namun, Anthony Taylor tiba-tiba mengubah keputusannya. Ia lantas bergerak untuk mengecek melalui tayangan VAR sebelum terjadinya pelanggaran.

Selepas melihat tayangan VAR, Anthony Taylor memutuskan untuk tidak memberikan penalti kepada Kroasia. Sebab, Dejan Lovren dianggap sudah dalam posisi offside.

Hari mandul Romelu Lukaku

Bek Kroasia, Josko Gvardiol (kanan), membuat Romelu Lukaku (kiri), tak berdaya dalam babak penyisihan Grup F Piala Dunia 2022, Kroasia vs Belgia, Kamis (1/12/2022) malam WIB di Stadion Ahmad bin Ali.AFP/GETTY IMAGES/MICHAEL STEELE Bek Kroasia, Josko Gvardiol (kanan), membuat Romelu Lukaku (kiri), tak berdaya dalam babak penyisihan Grup F Piala Dunia 2022, Kroasia vs Belgia, Kamis (1/12/2022) malam WIB di Stadion Ahmad bin Ali.

Romelu Lukaku memang tidak menjadi starter. Ia baru dimasukkan pelatih Belgia, Roberto Martinez, pada babak kedua.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Reaksi Media Korsel: 'Magis Shin Tae-yong' dan 'Tragedi di Doha'

Reaksi Media Korsel: "Magis Shin Tae-yong" dan "Tragedi di Doha"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com