Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/11/2022, 23:20 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Sejumlah langkah telah diambil Arema FC usai terjadinya tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 lalu yang merenggut 135 nyawa dan mengakibatkan 500 orang luka-luka. 

Langkah paling awal yang dikerjakan oleh Arema FC adalah melakukan penanganan terhadap korban luka dan keluarga korban meninggal dunia akibat tragedi Kanjuruhan.

Arema FC membuka posko resmi guna melakukan pendataan orang yang terdampak, untuk kemudian diberikan bantuan.

Bantuan yang diberikan tidak hanya berupa materi. Arema FC juga menyediakan layanan konseling bagi para korban tragedi Kanjuruhan yang mentalnya terganggu.

Baca juga: Staf Ahli AFC Beri Wejangan untuk Arema FC

Langkah lain yang diambil adalah dukungan dari aspek hukum. Manajemen Arema FC mengambil sikap untuk bekerja sama dalam upaya penyelidikan polisi, sekaligus menerima segala bentuk laporan dari korban tentang apa yang mereka alami pada malam kelam itu.

Kebijakan-kebijakan tadi dilakukan selama bulan Oktober 2022. Arema FC kemudian mengubah pendekatan untuk langkah pemulihan sebagai sebuah klub pada bulan November 2022.

Setelah fokus di eksternal, Arema FC mulai memfokuskan pembenahan di sisi internal klub. Manajemen Singo Edan ingin menjadikan momentum keterpurukan klub ini untuk menuju era yang lebih profesional.

Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi (PT AABBI), Tatang Dwi Arifianto, mengungkapkan rencana pembentukan Tim Pemulihan Arema FC.

Baca juga: BERITA FOTO - Suara Hati Aremania untuk Presiden Jokowi soal Tragedi Kanjuruhan

Tim ini diisi oleh orang-orang profesional yang berasal dari luar klub.

“Tim Pemulihan Arema FC ini semacam task force yang bertugas untuk melakukan evaluasi total terhadap tata kelola klub.

Tim pemulihan ini dibutuhkan agar pemulihan tepat sasaran dan komprehensif," ujar Tatang Dwi Arifianto.

Manajemen Arema FC bersikap terbuka dengan saran-saran yang datang dari masyarakat umum, khususnya Aremania, terkait sosok-sosok yang layak masuk ke tim pemulihan.

Tidak hanya secara acak mencari saran, Arema FC juga meminta masukan langsung dari dua tokoh lokal di Malang Raya, Wiebie Dwi Andriyas dan praktisi hukum, Agus S. Sugiarto.

"Saya merasa terpanggil untuk aktif dalam membantu pemulihan Arema FC secara jangka pendek, seperti mengembalikan kepercayaan publik dan pro aktif dalam penanganan korban," ucap Wiebie Dwi Andriyas.

"Termasuk juga secara jangka panjang, seperti melakukan evaluasi dan revitalisasi terhadap tata kelola klub," ujarnya menambahkan.

Pelatih kiper Arema FC Jarot Supriadi  memimpin doa bersama pemain, official dan manajemen untuk memperingati 40 hari Tragedi Kanjuruhan di Gate 13 Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Rabu (9/11/2022) malam.KOMPAS.COM/SUCI RAHAYU Pelatih kiper Arema FC Jarot Supriadi memimpin doa bersama pemain, official dan manajemen untuk memperingati 40 hari Tragedi Kanjuruhan di Gate 13 Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Rabu (9/11/2022) malam.

Diskusi kedua tokoh tersebut kemudian menelurkan sejumlah nama lain. Tokoh nasional seperti Ratu Tisha, Joko Driyono, dan Ronny Suhatril diikutsertakan untuk memulihkan Arema FC.

Salah satu saran yang keluar dari Ronny Suhatril adalah pembentukan struktur organisasi klub yang berlapis. Dengan kata lain, harus ada lebih banyak orang di dalam klub untuk mengurus hal-hal yang lebih spesifik.

“Tujuannya agar semua berjalan dengan lancar, karena manajemen klub sepak bola ini adalah sebuah sistem, banyak hal yang harus dikerjakan sesuai dengan tupoksinya,” tuturnya.

Baca juga: Arema FC Ikut Jejak Perkembangan di Eropa demi Jadi Klub Profesional

Selain dengan tokoh nasional, tim berjuluk Singo Edan tersebut juga menyempatkan diri berkonsultasi dengan konsultan sepak bola internasional.

Di antaranya, ada Andrea Poggio dari Italia, Soner Bicikci dari Turki, dan Badiuzzaman Jamhari dari Inggris.

Manajemen Arema FC juga berkomunikasi dengan Mohd Saifudin Abu Bakar asal Malaysia. Ia bukan seorang konsultan sepak bola, tetapi punya pengalaman sebagai mantan manajer kompetisi AFC.

Mantan Sekjen PSSI, Ratu Tisha saat zoom meeting dengan menejemen Arema FC, Jumat (11/11/2022) sore.Dokumentasi Arema FC Mantan Sekjen PSSI, Ratu Tisha saat zoom meeting dengan menejemen Arema FC, Jumat (11/11/2022) sore.

Ada dua saran dari Mohd Saifudin Abu Bakar. Saran pertama adalah, Arema FC harus bisa segera berprestasi lagi.

Hanya itu satu-satunya cara untuk mengembalikan citra klub dan kepercayaan publik.

Saran kedua berupa pengambilalihan stadion. Menurutnya, apabila stadion bisa jadi milik Arema FC sepenuhnya, maka klub lebih leluasa untuk melakukan kontrol terhadap jalannya pertandingan.

“Sebenarnya kalau mau, tapi memang membutuhkan biaya yang besar. Arema FC bisa melakukan take over stadion. Tujuannya adalah bisa melakukan kontrol sepenuhnya terhadap sistem pengelolaan pertandingan di stadion termasuk sistem pengamanannya,” ucapnya.

Baca juga: Korban Tragedi Kanjuruhan Mencari Keadilan

Keinginan Arema FC untuk belajar melakukan perubahan lebih banyak tidak berhenti di sana.

Manajemen mengirimkan Muhammad Yusrinal Fitriandi selaku Manajer Bisnis Arema FC untuk menghadiri UEFA Assist League Development Programme 2022 di Jakarta pada 18-23 November 2022 lalu.

Foto bersama hari pertama pelaksanaan UEFA Assist Program di Jakarta, Sabtu (19/11/2022).Dokumentasi PSSI Foto bersama hari pertama pelaksanaan UEFA Assist Program di Jakarta, Sabtu (19/11/2022).
Ada tujuh materi yang didapatkan Arema FC dari program tersebut, mulai dari tata kelola dan operasional klub, pengembangan sepak bola, manajemen keuangan, operasional hari H, pertandingan dan manajemen venue, merk klub dan komunikasi fans, penghasilan pendapatan, dan perencanaan operasional.

Setelah selesai mengikuti rangkaian program dari UEFA tersebut, saat ini adalah mengimplementasikan materi-materi yang telah diperoleh untuk menuju perubahan klub yang profesional.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Pelatih Ganda Putra Jawab Isu Pramudya Mundur dari Pelatnas PBSI

Pelatih Ganda Putra Jawab Isu Pramudya Mundur dari Pelatnas PBSI

Badminton
Justin Hubner Resmi Jadi WNI demi Timnas Indonesia

Justin Hubner Resmi Jadi WNI demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Profil Justin Hubner, Darah Indonesia di Premier League

Profil Justin Hubner, Darah Indonesia di Premier League

Timnas Indonesia
Man United Vs Chelsea: Jadi Pahlawan, McTominay Ada Keinginan untuk MU

Man United Vs Chelsea: Jadi Pahlawan, McTominay Ada Keinginan untuk MU

Liga Inggris
Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris, Sang Juara Tumbang!

Hasil Lengkap dan Klasemen Liga Inggris, Sang Juara Tumbang!

Liga Inggris
Hasil Aston Villa Vs Man City 1-0: The Citizens Keok di Villa Park

Hasil Aston Villa Vs Man City 1-0: The Citizens Keok di Villa Park

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Chelsea: McTominay Bersinar, Setan Merah Menang 2-1

Hasil Man United Vs Chelsea: McTominay Bersinar, Setan Merah Menang 2-1

Liga Inggris
Ketika Kehebatan Messi Mengubah Inter Miami dan Sepak Bola Amerika...

Ketika Kehebatan Messi Mengubah Inter Miami dan Sepak Bola Amerika...

Liga Lain
Hasil Sheff Utd Vs Liverpool 0-2: Salah Buntu, The Reds Tetap Berjaya

Hasil Sheff Utd Vs Liverpool 0-2: Salah Buntu, The Reds Tetap Berjaya

Liga Inggris
Link Live Streaming Aston Villa Vs Manchester City, Kickoff 03.15 WIB

Link Live Streaming Aston Villa Vs Manchester City, Kickoff 03.15 WIB

Sports
Link Live Streaming Man United Vs Chelsea di Liga Inggris, Kickoff 03.15 WIB

Link Live Streaming Man United Vs Chelsea di Liga Inggris, Kickoff 03.15 WIB

Liga Inggris
Usai Sampaikan Salam Perpisahan dengan Honda, Marc Marquez Berlibur ke Bali

Usai Sampaikan Salam Perpisahan dengan Honda, Marc Marquez Berlibur ke Bali

Sports
Ketika Guardiola Ingin Ciptakan Trio Xavi-Iniesta-Pirlo di Lini Tengah Barcelona...

Ketika Guardiola Ingin Ciptakan Trio Xavi-Iniesta-Pirlo di Lini Tengah Barcelona...

Sports
Bocoran Investasi VAR untuk Liga 1, Tembus Lebih Rp 100 Miliar

Bocoran Investasi VAR untuk Liga 1, Tembus Lebih Rp 100 Miliar

Liga Indonesia
Jersey Edisi Terbatas Inter Milan, Pakai Logo Transformers di Dada

Jersey Edisi Terbatas Inter Milan, Pakai Logo Transformers di Dada

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com