Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komnas HAM Soal Pelanggaran HAM di Tragedi Kanjuruhan: Masyarakat Pasti Sepakat

Kompas.com - 06/10/2022, 11:37 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Komisioner Komnas HAM Bidang Pemantauan/Penyelidikan, Choirul Anam menemukan indikasi pelanggaran HAM (Hak Asasi Manusia) pada kasus Tragedi Stadion Kanjuruhan.

Bahkan, menurutnya masyarakat secara umum bisa melihat adanya pelanggaran tersebut.

"Tidak hanya Komnas HAM yang bisa ngomong ini ada dugaan pelanggaran HAM. Semua masyarakat, terutama yang menonton video pasti akan bersepakat ini adalah pelanggaran HAM," ucap Choirul Anam.

Tragedi Kanjuruhan terjadi pada Sabtu (1/10/2022) malam lalu usai pertandingan pekan ke-11 Liga 1 2022-2023 antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya.

Baca juga: Kunjungi Kanjuruhan, Jokowi Sorot Tangga Tajam dan Pintu Terkunci

Merujuk pada data yang dikeluarkan Pemkab Malang, korban meninggal mencapai 131 orang.

Sementara, korban luka ringan maupun berat mencapai ratusan dan banyak yang masih dirawat.

Beberapa hari terakhir, beredar banyak video tentang apa saja yang terjadi di Tragedi Kanjuruhan.

Dari situ, kata Choirul Anam, masyarakat bisa menilai bahwa ada pelanggaran HAM di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang.

"Bisa bilang ada kekerasan di situ. Nah, kalau kita ngomong ada kekerasan di situ, maka dugaannya sangat kuat bahwa ada dugaan pelanggaran HAM di sana," kata pria berusia 45 tahun.

Komnas HAM tidak berpikir sebatas asumsi, saat ini mereka tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut.

Komisioner Komnas HAM Bidang Pemantauan/Penyelidikan Choirul Anam saat memberi keterangan kepada awak media terkait penyelidikannya pasca tragedi yang terjadi pada pekan ke-11 Liga 1 2022-2023 seusai pertandingan bertajuk Derbi Jawa Timur, Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Rabu (5/10/2022) malam.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Komisioner Komnas HAM Bidang Pemantauan/Penyelidikan Choirul Anam saat memberi keterangan kepada awak media terkait penyelidikannya pasca tragedi yang terjadi pada pekan ke-11 Liga 1 2022-2023 seusai pertandingan bertajuk Derbi Jawa Timur, Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Rabu (5/10/2022) malam.

Komnas HAM datang langsung ke Stadion Kanjuruhan untuk meninjau lokasi.

Selain itu, mereka juga melakukan pertemuan dengan sejumlah pihak yang terkait untuk mendapat informasi selengkap mungkin sebelum mengambil keputusan akhir.

"Kami ingin melihat konstruksi besar apa? Apakah problem perencanaan keamanan, apakah problem memang soal human error, walaupun agak jauh," kata pria asal Malang tersebut.

"Apakah problem memang ketidakpatuhan terhadap statuta FIFA? Kami ingin lihat secara detail, kalau dilihat apakah ada dugaan pelanggaran HAM atau tidak?" imbuhnya.

"kok, ada kekerasan, ada pelanggaran hukum dan sebagainya."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com