Tidak kalah dari Adilson Maringa, kiper lokal Persikabo, Syahrul Tisna, juga tampil apik sepanjang babak pertama.
Persikabo yang kalah dari segi penguasaan bola kemungkinan sudah kebobolan jika tidak ada Syahrul Tisna.
Sebab, kiper berusia 26 tahun itu tercatat melakukan lima penyelamatan penting.
Salah satu aksi gemilang Syahrul Tisna adalah ketika berhasil menepis tembakan jarak dekat Dendi Santoso menggunakan kaki kirinya.
Baca juga: Arema FC Pilih Fokus Raih Kemenangan Ketimbang Pikirkan Target pada Akhir Musim
Berlanjut ke babak kedua, Liestiadi (Persikabo 1973) dan Eduardo Almeida (Arema FC) masih mempertahankan komposisi pemain mereka.
Persikabo mengancam Arema FC terlebih dahulu lewat tembakan jarak jauh Munadi pada menit ke-53.
Namun, tembakan Munadi masih terlalu lemah dan mengarah tepat ke pelukang Adilson Maringa.
Memasuki menit ke-55, Arema FC secara perlahan mulai berhasil mendominasi penguasaan bola.
Eduardo Almeida kemudian mencoba memperkuat lini tengahnya dengan memasukkan Hanif Sjahbandi dan Ridwan Tawainella pada menit ke-57.
Dua nama di atas masuk menggantikan Jayus Hariono dan Ryan Kurnia. Pergantian ini tidak mengubah formasi bermain Arema FC, yakni 4-2-3-1.
Baca juga: Menilik Kembali Sepak Terjang Manajer Arema FC yang Tiba-tiba Mundur
Tepat pada menit ke-62, Arema FC berhasil unggul 1-0 berkat gol Rizky Dwi. Gol Rizky Dwi sangat fantastis karena diciptakan lewat tendangan bebas langsung.
Syahrul Tisna sebenarnya sudah berhasil membaca arah bola tendangan bebas Rizky Dwi yang terlihat seperti umpan.
Namun, Syahrul Tisna tetap gagal melakukan penyelamatan setelah bola sempat memantul di depannya sebelum masuk ke gawang.
Ini adalah gol ketiga Rizky Dwi untuk Arema FC di Liga 1 2021-2022.
Kenggulan Arema FC itu hanya bertahan tiga menit. Persikabo sukses menyamakan kedudukan lewat gol Hanis Saghara.