Arema FC Pilih Fokus Raih Kemenangan Ketimbang Pikirkan Target pada Akhir Musim

DENPASAR, KOMPAS.com - Arema FC belum bisa keluar dari situasi sulit paceklik kemenangan dalam beberapa laga terakhir termasuk saat menghadapi Borneo FC pada pekan 32 Liga 1 2021-2022 di Stadion Gelora I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Bali, Minggu (20/3/2022) malam.

Tim berjuluk Singo Edan hanya mampu bermain imbang 2-2 yang membuat mereka gagal meraih kemenangan dalam tiga laga beruntun.

Sebelumnya mereka harus tumbang di tangan tim-tim penghuni papan atas, Persebaya Surabaya, Persib Bandung dan Bali United.

Baca juga: Bantah Kemunduran, Arema FC Ambil Ancang-ancang

Hasil imbang membuat Arema FC belum beranjak dari posisi 5 di klasemen sementara Liga 1 2021-2022.

Namun Arema FC masih memiliki kesempatan untuk menduduki posisi tiga besar apabila mereka mampu memenangkan dua laga sisa kompetisi musim ini menghadapi Persikabo 1973 dan PSM Makassar.

Akan tetapi striker Arema FC, Dedik Setiawan memiliki pendapat lain.

Menurutnya yang paling penting adalah berusaha memaksimalkan dua laga sisa dengan meraih kemenangan.

Setelah itu baru melihat apakah Arema FC bisa mengakhiri musim ini dengan finish di tiga besar di zona kompetisi Asia.

Kemenangan sangat dibutuhkan tim terutama untuk meningkatkan motivasi bertanding para pemain menghadapi dua laga sisa.

Karena itu,untuk sementara waktu tidak terlalu memikirkan target finish di peringkat ke berapa di akhir musim.

“Masih tetap ya berusaha dulu, hasil akhir nanti aja. Kita berusaha semaksimal mungkin,” ujar pemain berusia 27 tahun.

Dedik Setiawan menilai ada progress yang cukup positif yang ditunjukkan oleh Arema FC saat melawan Borneo FC yang sempat tertinggal dua gol di babak pertama. Arema FC mampu bangkit di babak kedua dengan mencetak dua gol memanfaatkan situasi set pieces.

Dia mengungkapkan motivasi bertanding pemain Arema FC meningkat setelah di jeda babak pertama. Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida memberikan suntikkan motivasi kepada pemain untuk bermain fight mengejar ketertinggalan di babak kedua.

Sehingga mereka mampu keluar dari tekanan lawan dan memaksa laga berakhir dengan skor imbang walaupun target sebenarnya adalah meraih tiga poin.

“Pertandingan yang seru, hasilnya imbang walaupun targetnya tiga poin. Tapi kita kecolongan dua gol terlebih dahulu. Alhamdulillah bisa menyamakan kedudukan walaupun imbang patut disyukuri dan fokus ke pertandingan berikutnya,” jelas striker Timnas Indonesia.

“Kita punya semangat kejar ketertinggalan karena masih babak pertama dan waktu masih ada 45 menit babak kedua. Sedikit ruang harus dimaksimalkan walaupun dengan set pieces dan berhasil mencetak dua gol,” pungkasnya.