KOMPAS.com - Suporter Chelsea telah didesak untuk berhenti meneriakkan chants atau nyanyian untuk Roman Abramovich.
Chelsea menghadapi Norwich City pada lanjutan Liga Inggris di Stadion Carrow Road, Jumat (11/3/2022) dini hari WIB.
Pada laga yang berlangsung di Stadion Carrow Road itu, tim tamu menang meyakinkan 3-1 atas Norwich City.
Sepanjang pertandingan, fans Chelsea menyanyikan yel-yel Roman Abramovich sebagai dukungan untuk sang pemilik klub.
Baca juga: Penjelasan Lisensi Pemerintah Inggris ke Chelsea Setelah Abramovich Dicekal
Telebih lagi, Abramovich sebelum laga tersebut telah dijatuhkan sanksi oleh Pemerintah Inggris.
Sanksi diberikan karena Abramovich dinilai sebagai salah satu oligarki Rusia yang memiliki hubungan erat dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Pemerintah Inggris menilai bahwa pihak-pihak yang punya hubungan erat dengan Vladimir Putin berarti terlibat dengan invasi Rusia ke Ukraina.
Seluruh aset miliarder berusia 55 tahun itu di Inggris Raya pun telah dibekukan.
Dia kini dilarang menjalankan bisnis di Negeri Ratu Elizabeth II itu dan tak bisa mendapat keuntungan dari Chelsea lagi.
Baca juga: Roman Abramovich Disanksi Pemerintah Inggris, Bisakah Chelsea Dijual?
Terkait nyanyian dukungan terhadap Abramovich, Menteri Teknologi Inggris Chris Philp memberikan peringatan kepada suporter Chelsea.
Chris Philp mengatakan para penggemar perlu ingat bahwa Abramovich memiliki kedekatan dengan Putin, yang rezimnya telah melakukan "tindakan biadab" di Ukraina.
Oleh karena itu, dia mendesak para suprter Chelsea untuk tidak memberikan dukungan kepada Abramovich.
"Saya mengerti mengapa penggemar Chelsea memiliki kasih sayang untuknya (Abramovich)," kata Chris Philp dilansir dari BBC.
Baca juga: Mau Beli Chelsea? Begini Caranya!
"Tetapi, rezim yang terkait dengannya melakukan kekejaman yang lebih besar daripada sepak bola," tuturnya.
"Jadi, saya akan meminta mereka untuk berpikir dengan hati-hati sebelum melakukan itu (nyanyian) lagi, karena tindakan barbar rezim Putin yang didukung Abramovich jauh lebih besar daripada sepak bola," ucapnya.
Pada pekan lalu, para penggemar The Blues juga menyanyikan yel-yel untuk Abramovich saat The Blues melibas Burnley 4-0 di Stadion Turf Moor.
Sebelum laga dimulai, semua yang hadir di Turf Moor berdiri dan bertepuk tangan selama satu menit sebagai bentuk solidaritas untuk Ukraina.
Namun, beberapa penggemar Chelsea terdengar meneriakkan nama Abramovich. Hal ini pun sampai membuat pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, melontarkan kritik.
Baca juga: Roman Abramovich Disanksi Pemerintah Inggris, Bisakah Chelsea Dijual?
Tuchel menilai aksi para suporter Chelsea tidak tepat karena dilakukan ketika sedang memberikan dukungan untuk Ukraina yang menjadi korban invasi Rusia.
"Bukan saatnya melakukan hal tersebut. Jika kita menunjukkan solidaritas, kita harus melakukannya bersama-sama," kata Tuchel dilansir dari Sky Sports.
Sementara itu, sanksi yang dijatuhkan membuat Abramovich tak bisa menjual Chelsea.
Badan penegak sanksi-sanksi finansial di Inggris Raya, OFSI, menuturkan bahwa "Chelsea juga menjadi sasaran pembekuan aset di bawah sanksi-sanksi finansial Inggris Raya."
Namun, Pemerintah Inggris juga memberi Chelsea lisensi untuk tetap beroperasi.
Baca juga: Tuchel Nyatakan Chelsea Akan Tetap Kuat dalam Persaingan
Lisensi ini memungkinkan klub untuk menjalankan aktivitas-aktivitas yang seharusnya tidak diperbolehkan oleh sanksi finansial.
OFSI menjelaskan bahwa lisensi ini "memungkinkan klub untuk memenuhi jadwal pertandingan dan menjalankan bisnis sepak bola tanpa mengurangi dampak sanksi."
Hal ini berkaitan dengan aktivitas seputar sepak bola, termasuk biaya menjalankan pertandingan dan membayar staff.
Lisensi ini tak didiskusikan dengan mereka yang terdampak, dalam hal ini adalah Abramovich.
Artinya, Abramovich tetap tak akan bisa mengambil keuntungan dari kepemilikannya di Chelsea.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.