Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Persela Lamongan Vs Barito Putera: Menang, Laskar Antasari Banyak Catatan dari RD

Kompas.com - 19/02/2022, 04:21 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Barito Putera sukses memenangi duel melawan Persela Lamongan dengan skor 4-2 pada laga pekan ke-26 Liga 1 2021-2022 di Stadion Kompyang Sujana, Bali,  Jumat (18/2/2022) malam.

Laga Persela Lamongan vs Barito Putera berlangsung seru. Sebab, Barito Putera sempat tertinggal 0-2 terlebih dahulu pada paruh pertama laga.

Namun, tim beralias Laskar Antasari berhasil menyamakan kedudukan sebelum babak pertama berakhir dan menambah dua gol lagi di babak kedua.

Kemenangan ini membuat Laskar Antasari menjauh dari zona degradasi berkat koleksi 25 poin, alias selisih tiga angka dari Persipura yang berada di posisi ke-16.

Baca juga: Hasil Persela Lamongan Vs Barito Putera: Laskar Antasari Menang Comeback, Skor 4-2

Di sisi lain comeback heroik yang dilakukan Bayu Pradana dkk dibarengi dengan sejumlah catatan merah dari sang pelatih, Rahmad Darmawan.

Rahmad Darmawan mengatakan banyak sekali kesalahan-kesalahan mendasar yang menurutnya tidak perlu dilakukan.

Satu yang paling fatal adalah salah umpan yang dilakukan Kim Jin-sung. Blunder itu berujung gol dari Persela Lamongan.

“Kami mengawali permainan dengan tempo yang saya inginkan tapi ada beberapa kesalahan mendasar yang justru dilakukan dan itu sangat sepele,” ujar Rahmad Darmawan tegas.

“Ada tugas corner kick yang sebetulnya mereka sudah tahu siapa harus mengawal siapa. Tapi, tadi lawan justru mendapatkan back pass yang mudah sekali sehingga bisa mendapatkan gol.”

“Secara keseluruhan anak-anak bermain dengan baik. Tentu tetap ada kekurangan dan itu menjadi pekerjaan rumah untuk kita menatap laga yang lebih berat lagi,” katanya lagi.

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga 1: Arema FC Jaga Jarak, Persib Tembus 3 Besar

Kendati demikian, Rahmad Darmawan tidak mau menghakimi pemain secara individu. Dia meminta semua tim ikut bertanggung jawab dan melakukan evaluasi secara menyeluruh.

Pelatih yang akrab disapa RD itu bahkan mengakui ikut bertanggung jawab dalam setiap kesalahan yang terjadi karena keputusannya.

“Setiap keputusan siapa yang bermain adalah tanggung jawab saya. Karena ini menang, maka oke ini kemenangan untuk pemain. Namun, ketika ada kesalahan itu tetap menjadi tanggung jawab saya."

"Karena saya menempatkan pemain-pemain itu dalam simulasi pertandingan,” ucap pelatih berlisensi AFCPro tersebut.

“Kim sudah menjalankan instruksi dengan baik. Kalau dia membuat sebuah kesalahan itu bukan kesalahan pribadi, saya lebih menyebutnya kesalahan tim.”

“Termasuk beberapa tugas individu yang dijalankan maupun tidak dijalankan oleh pemain ketika corner kick tadi. Sebenarnya ada pemain yang salah, tetapi akan saya bilang ini kesalahan tim,” ujarnya mengakhiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com