KOMPAS.com - Kasus positif Covid-19 di kompetisi kasta teratas sepak bola Indonesia, Liga 1, kembali bertambah.
Terkini, Persib Bandung mengumumkan sembilan pemainnya terpapar virus corona atau positif Covid-19 pada Sabtu (29/1/2022) pukul 10.00 WIB.
Beberapa jam berselang, PSM Makassar juga menyatakan salah satu pemainnya positif Covid-19.
Berbeda dari Persib Bandung, PSM langsung mengumumkan identitas pemain yang terpapar virus corona.
Pemain PSM yang positif Covid-19 adalah bek tengah asal Inggris, Adam Mitter.
Temuan itu langsung membuat manajemen PSM Makassar memperketat protokol kesehatan dengan membatasi aktivitas pemain, pelatih, dan ofisial tim di luar hotel.
Baca juga: 9 Pemain Persib Positif Covid-19 Jelang Lawan Tira Persikabo
"Setelah menerima informasi resmi bahwa Adam Mitter positif Covid-19, seluruh pemain, pelatih, dan ofisial langsung kami screening ulang," kata asisten manajer PSM, Syahrir Nawir, dikutip dari situs resmi klub.
"Kami bersyukur hasil tes pemain PSM lainnya negatif. Meski selama ini kami sudah menerapkan prokes ketat, ternyata masih ada pemain yang terpapar," ujar Syahrir.
"Itu artinya, kami harus lebih disiplin lagi dalam menegakkan protokol kesehatan," tambah Syahrir.
Adam Mitter dinyatakan positif Covid-19 satu hari setelah PSM mengalahkan Barito Putera 2-1 pada laga pekan ke-21 Liga 1, Jumat (28/1/2022).
Pada laga tersebut, Adam Mitter tidak bermain. Adam Mitter kemungkinan besar terpaksa absen karena sudah positif Covid-19 sebelum pertandingan.
Kemungkinan itu sangat besar karena pelatih PSM, Joop Gall, menyebut Adam Mitter menunjukkan gejala terinfeksi virus corona sebelum pertandingan.
Baca juga: 9 Pemain Positif Covid-19, Bagaimana Nasib Laga Persib Vs Persikabo?
"Adam Mitter sakit. Tiga hari yang lalu Adam Mitter flu. Jadi, saya tidak bisa memainkan dia," kata Jopp Gall dalam konferensi pers seusai laga PSM vs Barito Putera, dikutip dari situs Tribun Makassar.
PSM Makassar menjadi tim ketiga Liga 1 yang menemukan kasus positif Covid-19 setelah Arema FC dan Persib Bandung.
Sebelumnya, lima pemain Arema FC dinyatakan positif Covid-19 pekan lalu.
Hal itu diumumkan Gubernur Bali Wayan Koster pada Kamis (20/1/2022) atau tiga hari setelah Arema FC bermain imbang 0-0 melawan PSIS Semarang.
Meski demikian, manajemen Arema FC dan Wayan Koster tidak memberitahukan identitas siapa saja pemain yang positif Covid-19.
Terkait temuan sembilan pemain Persib Bandung positif Covid-19, Akhmad Hadian Lukita selaku Dirut PT LIB sudah buka suara.
Akhmad menyebutkan, setiap tim bisa mengajukan permintaan untuk menunda pertandingan jika menemukan kasus positif Covid-19.
Baca juga: Hasil Barito Putera Vs PSM Makassar: Menang 2-1, Laskar Juku Eja Naik ke 10 Besar
Hanya saja, segala keputusan nantinya akan ditentukan di emergency meeting atau rapat darurat antara PSSI dan PT LIB.
Akhmad juga sudah meminta agar setiap tim semakin memperketat protokol kesehatan agar tidak lagi ditemukan kasus positif Covid-19.
"Kita semua mulai dari klub, OC, LOC, dan semua yang terlibat di liga harus menjaga prokes lebih disipilin lagi," kata dia kepada Kompas.com.
"Ada regulasi setiap tim harus melaksanakan tes PCR 3-4 hari sekali. Setiap tim juga menjaga prokes 5M," ujar Akhmad Hadian Lukita.
"Sebab, kalau ada yang terpapar virus corona, bisa merugikan klub dan juga liga itu sendiri. Itu memo LIB ke semua pihak," ucapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.