Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil Venezia Vs Juventus, Bianconeri Gagal Menang Lawan Tim Promosi

Kompas.com - 12/12/2021, 01:58 WIB
Celvin Moniaga Sipahutar,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Juventus hanya mendapatkan satu poin saat melawan tim promosi Venezia pada pekan ke17 Serie A atau Liga Italia 2021-2022.

Laga Venezia vs Juventus yang digelar di Pier Luigi Penzo Stadium, Minggu (12/12/2021) dini hari WIB, berakhir sama kuat 1-1.

Juventus yang cenderung menguasai laga lebih dulu unggul melalui Alvaro Morata pada menit ke-32.

Namun, aksi Mattia Arama berhasil membuat Venezia menyamakan kedudukan pada menit ke-55. 

Baca juga: Jadwal Liga Italia: AC Milan Siap Beraksi untuk Kokohkan Puncak Klasemen

Hasil ini membuat Juventus turun satu setrip di peringkat keenam klasemen Liga Italia dengan torehan 28 poin.

Tak hanya itu, tren positif Juventus dengan selalu menang dan nirbobol dalam tiga laga di semua ajang pun terhenti.

Sementara, Venezia mengoleksi 16 poin di peringkat ke-16 klasemen Serie A.

Jalannya pertandingan Venezia vs Juventus

Juventus dengan cepat memegang kendali permainan. Mereka banyak menekan di sepertiga akhir pertahanan Venezia dan mampu menciptakan kesempatan.

Upaya-upaya Juventus beberapa kali menghasilkan bola mati. Namun, Leonardo Bonucci dkk selalu gagal memaksimalkan umpan via skema bola mati.

Saat gencar menekan Venezia, Juventus menerima nasib apes menyusul Paulo Dybala yang seketika cedera di tengah laga pada menit ke-12.

Paulo Dybala ditarik keluar dan Massimiliano Allegri memasukkan Kaio Jorge.

Pada menit ke-14, Juventus yang masih kesulitan menembus pertahanan Venezia membuat Juan Cuadrado melepaskan tembakan spekulasi.

Baca juga: CSKA Sofia Vs Roma - Mourinho Kesal meski Menang: Tak Bisa Diterima...

Sayang, tendangan Juan Cuadrado dari luar kotak penalti hanya menyamping ke kanan.

Memasuki 20 menit pertama, Venezia mulai memberikan tekanan kepada Juventus.

Bahkan, tim tuan rumah sampai membuat lini pertahanan Bianconeri kerepotan melalui aksi Dennis Johnsen yang menembus kotak penalti.

Beruntung bagi Juventus, ada Matthijs de Ligt yang menekel bola sebelum Dennis Johnsen melepaskan tembakan.

Juventus yang mendominasi memiliki peluang emas lewat permainan open play pada menit ke-27.

Bek kiri Luca Pellegrini beraksi dan memenangi duel kontra pemain lawan. Setelah itu, dia mengirimkan umpan terobosan kepada Alvaro Morata.

Baca juga: Asal-usul Paulo Dybala Dijuluki La Joya

Menerima umpan di kotak penalti, Alvarto Morata melakukan eksekusi dengan sepakan kaki kiri. Namun, bola tembakannya dapat ditepis oleh kiper Venezia, Sergio Romeo.

Pada menit ke-32, aksi kedua pemain tersebut membuahkan hasil manis untuk Juventus.

Kali ini, Pellegrini melakukan akselerasi lebih ke depan dan mengirimkan crossing dari sisi kiri.

Morata berhasil menyambut bola dengan sontekannya di kotak enam yard yang gagal dibendung oleh Sergio Romero.

Beberapa saat kemudian, Morata memiliki peluang emas lagi. Bek kanan Mattia De Sciglio melakukan cutback untuk menggeser bola kepada sang striker.

Baca juga: AC Milan Tersingkir dari Liga Champions, Ibrahimovic Fokus Kejar Scudetto

Morata melepaskan tembakan first time, tetapi upayanya tak begitu kuat sehingga dapat ditangkap Sergio Romero.

Sementara itu, Venezia meningkatkan agresivitas dengan beberapa kali mencoba menembak dari jarak jauh.

Namun, upaya mereka belum berhasil karena terbentur pemain Juventus atau off target.

Juventus punya satu peluang emas lagi melalui tendangan Cuadrado saat maju ke kotak penalti pada injury time.

Akan tetapi, tembakannya hanya menyamping ke kanan sehingga skor 1-0 tetap tak berubah pada babak pertama.

Baca juga: Daftar Tim Lolos 16 Besar dan Playoff Liga Europa: Napoli-Lazio Berpeluang Lawan Barcelona

Memasuki babak kedua, permainan Venezia terlihat berkembang. Aliran bola yang mereka lakukan lebih baik dan membuat Juventus kerepotan.

Pada menit ke-50, skema yang Venezia bangun dari tengah membuat Bianconeri kerepotan. 

Bola yang bergulir ke kiri diterima oleh Gianluca Busio. Sang gelandang lalu melakukan cut inside dan menembak bola dari luar kotak penalti.

Namun, Wojciech Szczesny berada di posisi yang tepat untuk menangkap bola.

Venezia yang bermain agresif akhirnya memberikan petaka untuk Juventus. Pada menit ke-55, Mattia Aramu menggetarkan gawang tim tamu.

Menerima umpan mendatar dari bek kiri Ridgeciano Haps, Aramu langsung melesakkam tendangan keras kaki kiri di luar kotak penalti Juventus.

Baca juga: Roma Vs Inter: Dipermalukan Mantan, Mourinho Meradang dan Mengolok Jurnalis

Bola sepakan pemain nomor 10 Venezia itu melaju deras ke kiri dan gagal dibendung Szczesny. Skor pun berimbang 1-1.

Setelah kebobolan, Juventus kembali terbangun dan memberikan pressing ketat.

Pada menit ke-55, Bianconeri akhirnya membuat peluang emas lagi yang berawal dari serangan di sisi kanan.

De Sciglio mengirimkan cutback yang dapat diblok barisan pertahanan Venezia lebih dulu.

Namun, ada Federico Bernardeschi di dalam yang langsung mengeksekusi bola liar dengan tendangan keras.

Beruntung bagi Venezia, Romero hadir sebagai penyelamat usai melakukan tepisan dengan satu tangan.

Baca juga: Profil Remo Freuler, Iceman Lini Tengah Atalanta

Tempo pertandingan semakin meninggi. Kedua tim silih berganti mencoba menyerang untuk menciptakan keunggulan, tetapi sama-sama buntu.

Pada menit ke-90, Juventus memiliki peluang bagus untuk mencetak gol kedua via tendangan bebas dari jarak ideal usai Morata dijatuhkan.

Pemain muda kelahiran tahun 2003, Matias Soule, dipercaya sebagai eksekutor tendangan bebas Juventus.

Akan tetapi, tembakan Matias Soule hanya membentur pagar betis. Pada akhirnya, peluang tersebut menjadi penutup bagi Juventus.

Di sisi lain, Venezia juga tak mampu menembus pertahanan Juve lagi. Alhasil, laga berakhir imbang dengan skor 1-1.

VENEZIA vs JUVENTUS 1-1 (Aramu 55'/Morata 32')

VENEZIA (4-3-1-2): 88-Romero; 22-Ebuehi (7-Mazzocchi 79'), 13-Modolo, 31-Caldara, 55-Haps; 44-Ampadu (8-Tessmann 64'), 27-Busio, 33-Crnigoj (42-Peretz 79'); 10-Aramu; 14-Henry (9-Forte 80'), 17-Johnsen (23-Kiyine 57')

Cadangan: 3-Molinaro, 11-Sigurosson, 12-Lezzerini, 18-Heymans, 19-Bjarkason, 28-Schenegg, 30-Svoboda

Pelatih: Paolo Zanetti (ITA)

JUVENTUS (4-2-3-1): 1-Szczesny; 2-De Sciglio; 19-Bonucci, 4-De Ligt; 17-Pellegrini (12-Sandro 76'); 27-Locatelli (46-Soule 87'), 25-Rabiot; 11-Cuadrado, 10-Dybala (21-Jorge 12'/18-Kean 76'), 20-Bernardeschi (30-Bentancur 76'); 9-Morata

Cadangan: 23-Pinsoglio, 36-Perin, 3-Chiellini, 23-Rugani, 45-Winter, 47-Miretti

Pelatih: Massimiliano Allegri (ITA)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Korsel Takluk dari Indonesia, Arhan Hibur Rekan Setimnya di Suwon FC

Timnas Indonesia
4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

4 Fakta Indonesia Vs Korsel: Pulangkan Negara Asal, Ambisi STY Tercapai

Timnas Indonesia
Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Timnas U23, Lelaki Muda Kokoh dan Jalur Langit

Internasional
Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya 'Mantra Sakti'

Indonesia ke Semifinal Piala Asia U23, Keyakinan STY Terbukti, Punya "Mantra Sakti"

Timnas Indonesia
Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Tebus Kegagalan di Piala AFF U23, Ernando Ingin Juara Piala Asia U23 demi STY

Timnas Indonesia
Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Momen Ragnar, Jay, dan Thom Haye Nobar Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

STY Bikin Sepak Bola Korsel Menangis, Beri yang Terbaik untuk Indonesia

Timnas Indonesia
Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Hasil Persib Vs Borneo FC, Catatan Hodak Usai Jungkalkan Juara Reguler Series

Liga Indonesia
Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia Libas Korsel, Shin Tae-yong Disebut seperti Menang KO

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Shin Tae-yong Bicara Kans Indonesia ke Final Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Indonesia Vs Korsel, Kata Pratama Arhan Usai Jadi Penentu Kemenangan

Timnas Indonesia
Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Rafael Struick: Hari Ini Kalahkan Korsel, Ayo ke Paris Tuliskan Sejarah!

Timnas Indonesia
Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Dua Tim Juara Calon Lawan Indonesia di Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com